AH Thony Dorong PD Pasar Memfasilitasi Tempat Untuk Produk UMKM Hasil Gakin dan Disabilitas

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 11 Jun 2023 19:35 WIB

AH Thony Dorong PD Pasar Memfasilitasi Tempat Untuk Produk UMKM Hasil Gakin dan Disabilitas

Rajut Kerjasama, Perketat Produk dari Luar Daerah 

 

Baca Juga: Kota Surabaya Raih Skor Tertinggi, Penghargaan Penyelenggaraan Pemerintah Berkinerja Tinggi

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Untuk memperdayakan UMKM kota Surabaya. Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony berpendapat, banyak kerjasama lain yang bisa dirajut Pemkot dengan para UMKM, termasuk Rumah Konveksi Arsyadina. Salah satunya, kerjasama terkait program seragam gratis Pemkot pada siswa Gakin di Surabaya. 

Untuk tahun lalu saja, tercatat ada 56.922 pelajar SD negeri dan 19.506 siswa SD swasta yang menerima seragam gratis dari Pemkot. 

“Jumlah tersebut cukup banyak. Maka, mengambilnya dari UMKM lokal menjadi pilihan tepat karena akan menaikkan omzet mereka. Walaupun harganya lebih mahal sedikit dari seragam yang diambil dari luar daerah, namun ini jadi opsi bagus jika ingin menaikkan para Gakin dan disabilitas yang bekerja disini,” ungkap Thony. 

Dalam kunjungannya, Thony juga memberikan dorongan semangat pada para pekerja di Rumah Konveksi Arsyadina. “Semangat untuk maju dan berdaya ini harus terus dijaga, ya. Saya sangat kagum dengan yang mau belajar dan berusaha,” ujar Thony. 

Baca Juga: Pemkab Bangkalan Kurasi Promosi Dagang 20 UMKM

Kepada mereka, Thony memberikan saran untuk terus memperluas produknya. Tak hanya baju-baju reguler, tapi juga produk lain. Misalnya pakaian anjing atau kucing yang kini banyak digemari. Menurutnya, jika mampu menghasilkan produk bagus, penghobi binatang tak akan segan mengeluarkan uang banyak. 

“Selain itu bisa juga produk kebutuhan rumah lainnya. Seperti keset, washlap, sprei, dan lainnya. Apapun yang ada di dalam rumah dan itu dijahit, berarti menjadi peluang untuk kalian semua,” ujarnya memberi semangat. 

Untuk memperluas jaringan pasar, Thony sempar berkoordinasi dengan Direktur Utama Perusahaan Daerah Pasar Surya (PD Pasar Surya) Kota Surabaya Agus Priyo. Ia menyarankan agar bisa memfasilitasi tempat untuk produk UMKM hasil Gakin dan disabilitas. Misalnya, di Pasar Tunjungan dijadikan Gerai Difabel Surabaya (GDS). 

Baca Juga: THR Dapat Dongkrak Produktivitas dan Industri Rumah Tangga

“Bayangan kami nanti, di GDS tidak sekadar berisi produk pakaian, tas, dompet, lukisan, goto, atau produk makanan. Namun juga ada pijat refleksi, pentas seni, fashion show, DJ, kafe, dan lainnya,” ungkap Thony. Terkait usulannya tersebut, pihak DPRD dan PD Pasar Surya tengah menjadwalkan waktu untuk diskusi lebih lanjut. 

Kedepan, Thony berharap, Pemkot terus memberikan binaan pada Gakin dan disabilitas. Tak hanya itu, selain mendapatkan pendampingan saat pelatihan keterampilan, lewat usaha Pemkot itu Gakin juga diharapkan mampu mendapatkan peluang pekerjaan atau usaha yang baik. Alq

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU