BI Malang Sebut Penjualan Eceran pada Juni 2023 Tumbuh Positif

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 11 Jul 2023 10:51 WIB

BI Malang Sebut Penjualan Eceran pada Juni 2023 Tumbuh Positif

i

Gedung BI Malang.

SURABAYAPAGI.COM, Malang – Bank Indonesia (BI) Malang mencatat penjualan eceran di wilayah setempat pada Juni 2023 mengalami peningkatan sebesar 4,24 persen (mtm). Angka tersebut lebih tinggi jika dibanding realisasi Mei yang tumbuh sebesar 1,18 persen (mtm). Data tersebut mengacu berdasarkan Survei Penjualan Eceran (SPE) BI Malang.

Deputi Kepala Perwakilan BI Malang, Achmad P. Subarkah menjelaskan bahwa peningkatan omzet penjualan pada Juni 2023 disebabkan oleh adanya peningkatan omzet penjualan kategori kelompok komoditas usaha seperti kelompok suku cadang dan aksesori sebesar 10,54 persen (mtm).

Baca Juga: Dongkrak Perekonomian, Pemkab Malang Dorong Desa Optimalkan Potensi Wisata

“Disusul kelompok kendaraan 6,82 persen, kelompok barang budaya dan rekreasi 3,33 persen (mtm), kelompok bahan kendaraan bermotor 1,57 persen (mtm), kelompok peralatan komunikasi di toko 1,35 persen (mtm), dan kelompok perlengkapan rumah tangga lainnya 0,86 persen (mtm),” jelas Achmad, Senin (10/7/2023).

Menurutnya, pertumbuhan tersebut terjadi seiring dengan meningkatnya konsumsi masyarakat pada momentum liburan sekolah dan cuti bersama Hari Raya Idul Adha 1444 H atau Tahun 2023 yang mendongkrak peningkatan omzet penjualan Juni 2023.

Achmad menjelaskan penjualan pada kelompok suku cadang dan aksesori terutama disumbang oleh subsektor suku cadang dan aksesoris mobil yang meningkat sebesar 11,19 persen (mtm).

Peningkatan tersebut, lanjutnya, dipengaruhi oleh meningkatnya permintaan konsumen untuk melakukan service mobil rutin selama momentum libur panjang sekolah dan cuti bersama Hari Raya Idul Adha.

Baca Juga: Wali Kota Malang Dorong Produk UMKM Go Internasional

Di samping itu, terkonfirmasi dari hasil liaison dengan kontak di sektor perdagangan besar dan eceran dengan produk ritel dan otomotif yang mengungkapkan bahwa terdapat peningkatan permintaan jasa servis mobil pada triwulan II 2023.

Kemudian, sambungnya, kategori kelompok kendaraan tumbuh sebesar 6,82 persen (mtm), Jumlah tersebut meningkat jika dibanding dengan realisasi bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 1,89 persen (mtm). 

Ia menuturkan, kenaikan penjualan kelompok kendaraan disebabkan oleh adanya peningkatan penjualan mobil yang naik sebesar 7,90 persen (mtm). Hal tersebut dipengaruhi oleh peningkatan permintaan masyarakat terhadap tipe mobil SUV.

Baca Juga: BI Malang Musnahkan Rp5,3 T Uang Tak Layak Edar

Lebh lanjut, untuk kelompok barang budaya dan rekreasi diproyeksi tumbuh di angka 3,33 persen (mtm), termoderasi dibandingkan dengan realisasi di bulan sebelumnya yang tumbuh sebesar 17,73 persen (mtm).

Achmad menilai, peningkatan tertinggi pada kelompok komoditas ini dipengaruhi oleh subsektor perlengkapan alat olahraga sebesar 5,73 persen (mtm). Hal ini terkonfirmasi dari responden SPE yang menyatakan bahwa selama masa libur sekolah masyarakat cenderung melakukan aktivitas refreshing dan olahraga bersama keluarga.

Oleh sebab itu, berdampak terhadap kenaikan permintaan terhadap alat olahraga baik berupa sepeda, perlengkapan renang, perlengkapan sepak bola, futsal, sepatu olahraga bahkan setelan baju olahraga. mlg

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU