Stok Elpiji 3 Kg di Jatim Dipastikan Aman

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 28 Jul 2023 10:52 WIB

Stok Elpiji 3 Kg di Jatim Dipastikan Aman

i

Gubernur Khofifah saat meninjau salah satu agen dan pangkalan elpiji 3 kg di Surabaya. Foto: Pemprov Jatim.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya – Masyarakat di sejumlah wilayah di Provinsi Jawa Timur (Jatim) mengeluhkan adanya kelangkaan gas elpiji subsidi 3 kilogram (kg) yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir.

Guna mengatasi permasalahan tersebut, PT Pertamina Patra Niaga Jawa Timur-Bali-Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menambah jumlah pasokan elpiji 3 kilogram hingga 1 juta tabung, khusus untuk wilayah Jatim.

Baca Juga: Khofifah : Semua Elemen Harus Bekerja Keras

Area Manager Communication Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus, Ahad Rahedi  mengatakan bahwa tambahan pasokan itu total sebanyak 1.023.511 tabung yang akan berlangsung selama periode tanggal 25-31 Juli 2023.

"Kami menambah 1.023.511 tabung elpiji 3 kg di seluruh wilayah Jawa Timur, guna menambah rasa nyaman masyarakat," kata Ahad di Surabaya, Kamis (27/7/2023).

Selain itu, penambahan stok ini juga bertujuan untuk mengantisipasi panic buying yang terjadi akibat adanya kelangkaan LPG 3 kg dalam sepekan terakhir.

"Tambahan pasokan ini diharapkan memberikan rasa tenang masyarakat, dan meredakan isu elpiji di beberapa kota/kabupaten di Jawa Timur," ujarnya.

Ahad memastikan semua kota/kabupaten di Jatim mendapatkan tambahan pasokan tersebut. Namun, jumlahnya akan berbeda-beda sesuai dengan tingkat permintaan masyarakat.

“Seluruh Kota atau Kabupaten se-Jawa Timur mendapatkan tambahan pasokan elpiji, namun jumlahnya berbeda-beda sesuai dengan peningkatan permintaan di wilayah masing-masing,”  ungkapnya.

Di sisi lain, ia menyangkal ada kelangkaan elpiji 3 kilogram. Pasalnya, sejauh ini tidak ada pengurangan jumlah stok dan lini distribusi juga lancar hingga ke wilayah pangkalan sesuai kewenangannya.

Pihaknya memastikan stok dan penyaluran elpiji 3 kg di Jatim masih dalam keadaan aman, meskipun terjadi peningkatan konsumsi sejak libur Iduladha sebesar 2 persen. Peningkatan terjadi dimulai sejak libur Hari Raya Idul Adha 1445 Hijriyah yang berlanjut hingga masa libur panjang sekolah.

Baca Juga: Khofifah: Alhamdulillah Program Kami Efektif

"Pertamina memastikan kondisi penyaluran gas elpiji melon di Jawa Timur dalam keadaan aman. Konsumsi elpiji 3 kg di Jatim rata-rata 1.515.000 tabung per hari,” tegasnya.

Berdasarkan keputusan Menteri ESDM No. 37. K/MG.01/MEM.M/2023 tanggal 27 Februari 2023 dalam rangka subsidi elpiji tepat sasaran, pembelian elpiji oleh individu yang termasuk kelompok konsumen penerima subsidi elpiji dilakukan di pangkalan resmi Pertamina.

"Saat ini berdasarkan aturan terbaru, elpiji 3 kg subsidi hanya boleh dikonsumsi oleh Rumah Tangga Prasejahtera, UMKM, Nelayan Sasaran dan Petani Sasaran," tuturnya.

Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa banyak warga yang sudah mengakses langsung ke Pangkalan Resmi LPG 3 kg, karena stoknya melimpah dan mulai meninggalkan pembelian di pengecer/toko, sehingga penambahan stok di pangkalan perlu dilakukan.

Terpisah, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa melakukan tinjauan ke agen dan pangkalan elpiji 3 kg di Surabaya, Kamis (26/7/2023). Hal itu untuk memastikan stok dan distribusi elpiji bersubsidi di Jatim dalam kondisi aman.

Baca Juga: Khofifah : Antusiasme Warga jadi Penentu Masa Depan Bangsa

Pihaknya didampingi Kepala Dinas ESDM Nurcholis dan Kadisperindag Provinsi Jatim Iwan, mendatangi pangkalan elpiji milik Mari Achmad di kawasan Kalidami dan PT Ragil Soegiarti Abadi di kawasan Gubeng Kertajaya, Kota Surabaya.

Mantan Menteri Sosial itu khawatir terjadi kelangkaan elpiji di Surabaya karena akan berpengaruh terhadap pasokan elpiji di daerah lain di Jatim. Ia pun memastikan stok dan distribusi elpiji bersubsidi di Jatim aman.

”Saya ingin memastikan elpiji 3 kg di Surabaya ini aman. Karena, Surabaya adalah daerah besar dengan skala ekonominya yang begitu besar. Alhamdulillah stoknya aman, pasokan aman, dan permintaan masyarakat bisa terlayani,” kata Khofifah.

Menurutnya, tingginya permintaan elpiji 3 Kg lantaran banyak sektor UMKM utamanya para pedagang penjual makanan minuman hingga warung-warung mulai bergerak. Ia pun menyebut, harga tabung gas berdasarkan tinjauan ini stabil, yakni Rp16 ribu per tabung.

”Alhamdulillah di sini harga dalam posisi stabil di angka Rp 16.000 per tabung,” tandasnya. sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU