Antisipasi Harga Sembako Melonjak, Pemkot Distribusikan Beras Medium Bulog di 5 Pasar

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 27 Agu 2023 13:25 WIB

Antisipasi Harga Sembako Melonjak, Pemkot Distribusikan Beras Medium Bulog di 5 Pasar

i

Pemkot Surabaya terus menggeber operasi pasar untuk mentabilkan harga beras dengan mendistribusikan beras medium bulog. SP/ SBY

SURABAYAPAGI.com, Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melaporkan hingga Agustus 2023 ini, perkembangan harga bahan pokok (sembako) secara umum dikatakan stabil dan terkendali. Namun, pihaknya akan terus memantau sebagai antisipasi harga sembako khususnya beras kembali melonjak.

Pemkot akan gencar memantau dengan memberikan informasi terkait perkembangan harga dari pemantauan harga komoditas di banyak pasar melalui televisi yang dipasang di beberapa pasar-pasar kota Pahlawan tersebut.

Baca Juga: Manfaatkan Aset, Pemkot Surabaya Bangun 8 Lokasi Wisata Rakyat 

“Untuk beras kenaikan tidak sampai melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET), beras dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) adalah Rp10.900. Adapun untuk cabai merah besar di Surabaya rata-rata Rp32.500 yang lebih rendah dari rata-rata Jawa Timur senilai Rp34.921,” jelas Sekretaris Daerah Kota Surabaya, Ikhsan.

“Dengan memberikan informasi tentang harga bahan pokok setiap hari di pasar, maka warga bisa mengetahui harga wajar yang ada di hari itu dan para pedagang tergerak untuk tidak menjual dengan harga terlalu tinggi,” tegasnya.

Selain gencar memantau dan memberikan informasi terkait harga komoditas, Kepala Dinas Koperasi Usaha Kecil dan Menengah,  Dewi Soeriyawati juga mengantisipasi sejumlah langkah dengan pendistribusian beras medium Bulog kepada pedagang di pasar-pasar utama Kota Surabaya sebanyak 14 ton.

Baca Juga: Dewan Minta Pemkot Surabaya Serius Tangani Pengelolaan Sampah TPA Benowo 

“Jadi warga tidak usah khawatir, karena ketersediaan masih sangat cukup dan harga diharapkan tidak akan naik tinggi dengan digelontorkan beras ke para pedagang," jelasnya.

“Harga tersebut sudah terinfo ke seluruh pedagang yang dipasok. Selanjutnya para kepala pasar akan mengendalikan dan memastikan harga jual beras medium dari operasi pasar tidak melebihi Rp. 9.450 per kilogram,” lanjutnya, Minggu (27/08/2023).

Kenaikan harga komoditas beras yang hampir rata di beberapa wilayah Jawa Timur diperkirakan akibat merosotnya hasil panen dari petani, atau pemasok beras dari daerah.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Kebut Pengerjaan Estetika Kota Lama 

Sebelumnya, Pemkot Surabaya juga turut menggelar pasar murah, yang telah digelar sejak Sabtu (26/08/2028). Pasar murah itu fokus pada beras di 5 pasar di Kota Pahlawan. Di antaranya, Pasar Wonokromo, Tambahrejo, Pucang Anom, Genteng Baru, dan Pabean.

"Pasokan ke Surabaya itu sebenarnya masih lancar kok dan kita sudah antisipasi mulai besok kita operasi pasar di lima pasar di Surabaya," tandasnya. sb-03/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU