Buktikan Produk Indonesia Mampu Bersaing, Sarinah dan Dufry Kerjasama Buka Indonesia di Australia

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 15 Okt 2023 11:44 WIB

Buktikan Produk Indonesia Mampu Bersaing, Sarinah dan Dufry Kerjasama Buka Indonesia di Australia

i

Direktur Utama PT Sarinah Fetty Kwartati dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

SURABAYAPAGI.COM,  Jakarta - Kerjasama untuk memberikan wadah khusus kepada UMKM. PT Sarinah (Persero) menggandeng Dufry International AG untuk meluncurkan Toko Windownesia pertama di Perth, Australia pada 1 Oktober 2023 lalu.

Pembukaan toko Windownesia ini merupakan upaya distribusi serta dapat menjadi bukti bahwa produk Indonesia layak untuk menembus pasar Internasional.

Baca Juga: Geliat Industri Alas Kaki di Mojokerto Jadi Pendongkrak Ekonomi Warga

"Ini adalah Windownesia yang pertama dan juga untuk partner kami Dufry ini juga merupakan country corner yang pertama. Jadi kita benar-benar bisa meyakinkan mereka bahwa Indonesia ini pantas diberikan corner di toko-tokonya mereka," ujar Direktur Utama PT Sarinah Fetty Kwartati, saat konferensi pers di Sarinah, Jakarta, Sabtu (14/10/2023).

Fetty mengatakan, peluncuran toko perdana ini akan menjadi awal dari menciptakan Windownesia lainnya yang diharapkan akan dibuka di beberapa negara lain. 

Saat ini Sarinah juga tengah dalam proses bekerja sama dengan India, Korea Selatan, Jerman, Turki, dan Saudi Arabia untuk membuka Windownesia di negara lain. 

Baca Juga: Targetkan 170 UMKM Naik Kelas, Dinkop-UKM Blitar Gelontorkan Rp 1,2 M

"Jadi bisa dibayangkan ini bisa menjadi suatu gerakan dimana ini bisa memberikan peluang seluas-luasnya kepada para pelaku UMKM dan brand lokal untuk mulai present di international market," ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengapresiasi kolaborasi yang akan mengangkat produk lokal dan UMKM Indonesia ke pasar global. 

Baca Juga: Tingkatkan Ekosistem Halal, DPMD Jatim Tonjolkan UMKM Lokal Lewat Program Kampoeng Kreasi

"Yang terpenting tadi bahwa kita hadir untuk UMKM, kita bersama mereka. Karena kita sebagai BUMN sendiri mengarahkan tidak hanya melihat ekonomi kita yang besar tapi justru BUMN hadir," kata Erick.

Erick berpendapat Windownesia merupakan langkah besar menuju Indonesia sebagai pusat budaya dan ekonomi yang beragam, dengan produk-produk unggulan Indonesia memasuki global.
Erick menambahkan, pembukaan Windownesia ini akan menjadi reciprocal business yang menempatkan Indonesia tidak hanya sebagai market, tapi juga bisa mensuplai produk dan brand unggulan Indonesia ke pasar internasional. ac

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU