SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Jamaah haji asal Lamongan telah resmi diberangkatkan, pada Sabtu dan Minggu. Pada pemberangkatan Minggu (12/5/2024) dari Pendopo Lokatantra oleh bupati Yuhronur Efendi.
Dalam sambutannya, bupati mengajak para jamaah untuk senantiasa menjaga kesehatan saat beribadah haji di tanah suci mekkah. "Jamaah haji agar menjaga kesehatan. Karena salah satu yang akan menjadi tantangan saat di Kota Mekkah ialah suhu yang tinggi yang berpengaruh pada kesehatan jamaah," pintanya.
Baca Juga: Perdin, Mamin Rapat, ATK dan Pembangunan Infrastruktur di Lamongan Bakal Dipangkas
Disebutkan olehnya, menjaga kesehatan fisik dapat dilakukan dengan cara mengkonsumsi makanan bergizi yang cukup, serta vitamin. Mengingat rangkaian ibadah untuk memenuhi rukun Islam yang kelima ini mayoritas dilakukan menggunakan fisik.
Selain itu, karena tagline "Haji Ramah Lansia", meminta kepada seluruh jamaah haji 2024 untuk menjunjung tinggi solidaritas. "Dengan solidaritas antar jamaah diyakini mampu memudahkan dalam mengerjakan rangkaian ibadah haji," terangnya.
Baca Juga: Antisipasi Merebaknya Kasus PMK, Pasar Hewan di Lamongan Tutup Vaksin Terus Digencarkan
Dilaporkan oleh Plh Kepala Kankemenag Lamongan M Khoirul Anam pemberangkatan jamaah haji dilakukan selama dua hari. Dimana pemberangkatan pertama yakni kloter lima (366 jamaah haji dan lima petugas pendamping) sudah dilakukan kemarin pada Sabtu, (11/5/2024) oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Pemkab Lamongan Joko Nursiyanto.
Diterangkannya jadwal pemberangkatan jamaah haji di Lamongan menuju Asrama Haji Surabaya dilangsungkan selama dua hari. "Kemarin untuk kloter lima, pagi ini untuk kloter enam dan tujuh, sedangkan nanti sore akan memberangkatkan kloter delapan (366 jemaah haji dan lima petugas pendamping), kloter sembilan (366 jemaah haji dan lima petugas pendamping, dan kloter sepuluh (103 jemaah haji dan lima petugas pendamping)," ungkapnya.
Khoirul mengatakan jumlah jamaah haji Kabupaten Lamongan tiap tahunnya mengalami kenaikan. Pada tahun 2023 ada 1.679 jemaah haji yang berangkat dan tahun ini meningkat menjadi 1.880. Hal tersebut menunjukkan adanya pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Lamongan.
Baca Juga: Pembangunan Tahap II RSUD Ki Ageng Brondong Sudah Capai 100 Persen
"Tahun ini kita peringkat lima di Jawa Timur untuk jamaah haji terbanyak. Alhamdulillah setiap tahunnya Kabupaten Lamongan mengalami kenaikan jumlah jamaah haji," katanya.
Sementara itu, di Lamongan tahun ini jamaah haji tertua ialah Kastri binti Sarjo (94) dari Kecamatan Karanggeneng, adapun jamaah haji termuda yakni Muhammad Alfian Pambudi bin Suminto (18) juga berasal dari Kecamatan Karanggeneng. jir
Editor : Moch Ilham