SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Banyak cara yang dapat dilakukan untuk dapat mendengar aspirasi dan saran dari masyarakat. Seperti yang dilakukan Pemerintah Desa Prambangan, Kecamatan Kebomas, Gresik, yang memilih menggelar ngopi bareng bersama karang taruna.
Program ngopi bareng dilaksanakan oleh Pemdes Prambangan, di bawah kepemimpinan Kepala Desa (Kades) Korto setiap enam bulan sekali. Digelar dengan maksud dan tujuan, mendengar dan menggali aspirasi, sekaligus juga memberi arahan kepada para pemuda untuk berperan aktif dalam kemajuan dan menjaga keamanan kampung.
Baca Juga: Jalan Sehat Meriahkan Peringatan Hari Disabilitas Internasional 2024 di Gresik
“Dari ngopi bareng, kita bisa mendengar aspirasi dari karang taruna. Sehingga, bisa menjadi masukan bagi Pemerintah Desa Prambangan untuk peningkatan kinerja,” ungkap Karto, Senin (4/11/2024).
Karto menjelaskan, dalam program ngopi bareng tersebut, dirinya maupun perangkat Desa Prambangan kerap berbagi dan bertukar pikiran dengan para pemuda. Seperti, berdiskusi atau memberi pengertian mengenai bahaya narkoba, minuman keras (miras) dan juga perjudian online yang sedang marak dalam beberapa waktu terakhir.
Baca Juga: Wujudkan Desa Berdaya, Pemdes Petiken Driyorejo Bangun Kawasan Wisata Gunung Kendeng
“Kita sampaikan kepada para karang taruna agar tidak terjerumus dalam kasus narkoba, miras dan judi online. Sebab, mereka ada generasi penerus bangsa Indonesia,” ucap Karto.
Dalam program ngopi bareng yang dilakukan, Karto biasa didampingi oleh Suroso yang menjabat Sekdes Prambangan dan juga pembimbing akhlak para pemuda. Serta putranya atas nama Rizal Maulana, selaku penasehat karang taruna.
Baca Juga: SIG Perkuat Keunggulan Operasional dengan Eco-Inovasi dan Inovasi Sosial
“Harapannya, dari para pemuda karang taruna yang baik dan mandiri, bisa terwujud generasi muda Indonesia emas,” harapnya.
Editor : Moch Ilham