SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Lagi hujan deras disertai angin puting beliung landa Lamongan. Kali ini terjadi di Desa Puter Kecamatan Kembangbahu Lamongan, Jawa Timur pada Rabu sore (20/11/2024). Ada sekitar 7 rumah, 1 kandang dan 1 pasar desa rusak parah akibat amukan angin tersebut.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam tragedi sapuan angin puting beliung ini, hanya saja ada 9 kambing milik H. Suprayitno mati karena tertimpa reruntuhan bangunan yang hampir 90 persen bangunan kandang ini ambruk.
Baca Juga: Gerak Cepat, Bupati Gus Muhdlor Kunjungi Korban Angin Puting Beliung di Sidoarjo
Kepala Desa Piter, Mulyar, melaporkan bahwa bencana tersebut merusak tujuh rumah warga dan menewaskan sembilan kambing. “Angin kencang tadi menyebabkan pohon tumbang, kerusakan tujuh rumah warga, dan untuk korban sementara terdapat sembilan hewan ternak yang mati” ungkapnya.
Bagian dalam kandang kambing pirak poranda setelah disapu angin puting beliung.
Kerusakan terbesar dilaporkan terjadi pada atap rumah yang roboh akibat hempasan angin puting beliung. “Kerusakan yang paling banyak akibat puting beliung ini terjadi pada atap rumah yang rusak,” lanjut Mulyar.
Salah satu korban terdampak paling parah adalah Suprayitno, seorang warga Dusun Puter. Kandang ternaknya roboh, mengakibatkan sembilan kambing mati di tempat. “Angin puting beliung tadi merobohkan tembok dan atap, sehingga sembilan kambing mati,” ujarnya.
Baca Juga: Angin Puting Beliung Rusak 6 Rumah Warga di Magetan
Suprayitno menceritakan momen mencekam saat bencana terjadi. “Kejadian tadi sekitar pukul 14.00. Biasanya cuma hujan rintik-rintik, tapi tadi tiba-tiba mendadak angin, dan setelah itu terdengar bunyi roboh di rumah bagian belakang,” katanya.
Beruntung, beberapa kambing yang selamat segera diamankan. “Beberapa kambing yang selamat sudah diamankan oleh tetangga yang membantu,” tambah Suprayitno.
Kepala Desa Puter, Mulyar, memperkirakan kerugian akibat kejadian ini mencapai puluhan juta rupiah. “Beberapa kerusakan rumah warga yang parah ditaksir kerugiannya sekitar 30-40 juta rupiah,” ujarnya.
Terpisah, Joko Raharto Kalaksa Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lamongan kepada wartawan membenarkan terjadi angin puting beliung di wilayah Kecamatan Kembangbahu. "Ya Rabu sore di desa Puter Kec. Kembangbahu Lamongan terjadi angin puting beliung yang mengakibatkan kerusakan rumah, pasar, kandang kambing dan pohon tumbang," terangnya.
Saat ditanya berapa kerugian atas peristiwa ini, Joko masih belum merincinya. "Belum ini masih melakukan pendataan, "pungkasnya.jir
Editor : Moch Ilham