2 Pos Polisi di Sulsel Dilempar Molotov, Pelaku Diburu

surabayapagi.com
Polisi melakukan olah TKP di pos polisi fly over Makassar yang dilempari bom molotov pada Minggu (13/12) pagi.

SURABAYAPAGI.COM, Sulsel - Dua pos polisi di Sulawesi Selatan dilempari bom molotov oleh orang tak dikenal. Dua pos polisi tersebut yakni pos polisi di flyover jalan Pettarani Makassar serta pos polisi di jalan Sultan Hasanuddin, Gowa.

Kapolda Sulawesi Selatan, Inspektur Jenderal Merdisyam mengatakan saat ini tim penyidik Satuan Reserse Kriminal tengah melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

Baca juga: Teror Pocong Mini Hantui 4 Rumah Warga di Desa Sruwi Pasuruan, Isinya Bikin Melongo

"Melakukan olah TKP oleh Sat Reskrim dengan backup Ditreskrimum Polda Sulsel. Melakukan lidik untuk ungkap pelakunya," kata Merdisyam saat dikonfirmasi, Minggu (13/12).

Sejauh ini, kata dia, polisi menemukan sejumlah kesamaan dari barang bukti yang ditemukan, yakni terdapat bekas pecahan botol yang terbakar dan kerusakan yang serupa pada banner pos dan dinding pos polisi bagian depan.

"Terjadi pada Minggu tanggal 13 Desember 2020 sekitar pukul 03.00 WITA sampai dengan pukul 04.00 WITA," ucap dia.

Merdi menjelaskan, kejadian itu bermula saat dua orang petugas piket jaga malam dari Satlantas Polrestabes Makassar mendengar suara pecahan kaca dari arah depan pos. Kemudian ditemukan bekas serangan sebagaimana diduga aparat berasal dari bom molotov.

Baca juga: Rumah Panitia Pilkades di Pasuruan Dilempari Bom Bondet Orang Tak Dikenal

Hal serupa juga terjadi di pos Lalu Lintas Batas Gowa. Kala itu, anggota yang berjaga singgah ke pos polisi tersebut dan melihat bekas terbakar akibat pecahan kaca botol.

"Pada dua TKP tersebut di atas, ditemukan kesamaan barang bukti," ucap dia.

Beberapa jam usai kejadian, suasana pos lantas jalan AP Pettarani langsung dibersihkan. Saksi mata Agus (21) yang membantu petugas polisi membersihkan lokasi sempat melihat kobaran api melahap papan iklan.

Baca juga: Teror Pocong Misterius Hantui Warga Rembang, Diduga Pesugihan, Polisi Sampai Turun Tangan

"Itu sana di atas yang terbakar. Tapi sudah dibersihkan. Saya yang bantu polisi tadi pagi jam 08.00 pagi pasang itu banner "Polrestabes Makassar Menggelar Operasi Zebra"," tutur Agus.

Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Ibrahim Tompo menambahkan, pelaku pelemparan bom molotov disebut mengendarai sepeda motor.

"(Dilempari molotov) sama orang lewat naik motor. Dia buang bom molotov. Dia buang terus kabur," ungkap Ibrahim.

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru