Bupati Kediri Tinjau Vaksinasi Pelajar

surabayapagi.com
Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana meninjau vaksinasi di kecamatan Purwoasri MAN 2 Kediri, Selasa (26/10).

SURABAYAPAGI.COM, Kediri - Vaksinasi massal terus dilakukan untuk mempercepat target capaian vaksinasi di Kediri tercapai. Salah satunya yang digelar di kecamatan Purwoasri MAN 2 Kediri, Selasa (26/10). dalam kegiatan vaksinasi tersebut, petugas menyiapkan 1.300 dosis vaksin covid-19 untuk para pelajar.

Bupati Kediri, Hanindhito Himawan Pramana turut hadir meninjau vaksinasi berjalan lancar dan tertib.

Baca juga: Mas Dhito Wujudkan Kabupaten Sehat

"Jadi kunci melawan Covid-19 atau berdampingan dengan Covid-19 itu hanya dua, yang pertama adalah masker, yang kedua adalah melakukan vaksinasi. Alhamdulillah per hari ini untuk dosis satu kita sudah di atas 50 persen, khusus dosis dua kita masih agak rendah," ujarnya.

Ia menuturkan, untuk tetap menggenjot serapan vaksinasi yaitu dengan terus bekerja keras melakukan serbuan vaksin mulai dari pelajar hingga lansia. Dengan didampingi Kepala Kemenag, Zuhri, Bupati Kediri mengecek setiap tahapan vaksinasi pelajar itu.

"Untuk lansia kita sudah di atas empat puluh persen, dan dosis vaksin kita aman dalam satu bulan ke depan," tuturnya.

Baca juga: Kunjungi Bandara Dhoho Kediri, Mas Dhito Ajak Kepala Daerah Selingkar Wilis Bangun Jalan Non Tol

Dalam kesempatan itu, Bupati Kediri juga mengapresiasi masuknya MAN 2 Kediri dalam nominasi Adiwiyata Nasional sebagai madrasah atau sekolah dengan lingkungan yang bersih dan sehat.

Ia sangat mendukung apa yang telah dilakukan oleh sekolah yang berlokasi di Kecamatan Purwoasri itu, hanya saja ada beberapa catatan yang diberikan kepada pihak sekolah.

Baca juga: Mas Dhito Sebut Batik Kediri Siap Masuk Kancah Nasional

"Tadi ada beberapa catatan sedikit, termasuk salah satunya dari pihak sekolah, di mana pengelolaan sampah di sekolah masih belum maksimal, maka tadi kita minta dinas lingkungan hidup untuk segera lakukan sosialisasi dan masuk ke program TPS3R ke MAN 2," paparnya. 

 

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru