SURABAYA PAGI, Surabaya – Pada bulan puasa, warung nasi pecel di daerah Rungkut Mapan tetap buka walaupun hanya setengahnya.
Pada bulan puasa banyak penjual makanan tidak buka di jam pagi melainkan pada jam disaat akan menjelang maghrib atau berbuka puasa.
Baca juga: Berbagi Berkah di Bulan Suci Ramadhan, Jurnalis Dewan Kota Surabaya Bagikan Takjil Gratis
Namun bagi sebagian penjual tetap memilih untuk berjualan dari pagi hingga malam. Seperti halnya nasi pecel yang ada di daerah Rungkut Mapan Surabaya.
Baca juga: Fadhilah Ramadhan (12): Tombo Ati
“Dari dulu memang sudah seperti ini mas tetap berjualan meskipun di bulan puasa, tapi seperti penjual lainnya saya beri korden di depan untuk menghargai yang puasa,” kata Yanti, penjual nasi pecel, Senin (4/4/2022).
Memang tidak ada hukum yang mengharuskan penjual untuk memberi korden atau pembatas pada tempat jualannya, namun tindakan tersebut, ia lakukan menghormati sesama antar beragama.
Baca juga: Meriah, Lomba Patrol Ramadhan Diikuti Ratusan Pelajar dan Karang Taruna Se Kota Mojokerto
“Untung warung nasi pecel ini buka mas, karena hanya di sini mas saya bisa beli makanan buat sarapan, di mana-mana tutup soalnya,” ujar Eko, pelanggan nasi pecel.theo
Editor : Redaksi