Gelontorkan Rp 15,3 Miliar untuk Subsidi Tiket Kapal, Kemenhub: Tahun Ini Ada Kenaikan

surabayapagi.com
Ilustrasi mudik lebaran menggunakan kapal laut. SP/ Dok Kemenhub

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Selama libur Idul Fitri 2024, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menggelontorkan anggaran subsidi tiket kapal lebih banyak dibanding tahun lalu dalam program mudik gratis melalui moda transportasi laut.

"Jadi memang ada kenaikan anggaran dari Rp 10,2 miliar, tahun ini jadi Rp 15,3 miliar," kata Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kemenhub, Hendri Ginting, Minggu (24/03/2024).

Baca juga: Kemenhub: Pemudik Pesawat 2024 Diproyeksi Capai 4,4 Juta Orang, Naik 12%

Dia menerangkan terjadi perubahan pola pelaksanaan mudik gratis tahun ini. Bila sebelumnya di tahun 2023, Kemenhub menyewa kapal Pelni dalam menjalankan program tersebut. Namun tahun ini dengan sistem subsidi tiket.

“Jadi sangat besar sekali kita siapkan untuk subsidi tiket ini, tapi akan lebih efisien lagi dengan subsidi tiket saja. Tidak dengan mengoperasikan kapal,” ujar Hendri.

Menurut Hendri, hal tersebut sangat tepat dan akan lebih efektif dan mengefisienkan program tersebut serta dapat mencegah kekosongan kapal saat hari pemberangkatan mudik gratis.

“Karena kalau mengoperasikan kapal sepertinya sama yang dialami dengan teman-teman yang ada di Ditjen Perhubungan Darat, banyak yang daftar tetapi di hari pemberangkatan tidak penuh kapalnya,” tutur Hendri.

Baca juga: Kemenhub Siapkan 722 Unit Bus, Siap Layani Mudik Gratis Lebaran 2024

Lebih lanjut, menurutnya perubahan mekanisme dari sewa kapal menjadi subsidi tiket ini merupakan evaluasi Kemenhub dari penyelenggaraan mudik gratis tahun lalu dimana banyak kuota hangus karena masyarakat tidak menggunakan jatahnya padahal sudah terdaftar.

"Karena kalau mengoperasionalkan kapal, seperti yang dialami teman-teman darat (Ditjen Perhubungan Darat), banyak yang mendaftar tapi di hari H kapal tidak penuh. Ini hasil evaluasi kami," pungkasnya.

Adapun untuk mudik gratis via laut ini dilaksanakan pada 49 ruas dengan total 39.289 pax (penumpang). Perusahaan pelayaran yang ikut mendukung meliputi PT Dharma Indah melayani 11 ruas dengan 16.684 pax, PT Pelayaran Sakti Makmur 3 ruas dengan 5.476 pax, PT Dharma Lautan Utama dengan 5 rute 4.117 pax, dan PT Pelni melayani 30 ruas dengan 13.012 pax.

Baca juga: Kemenhub: Jumlah Pemudik Lebaran 2024 Melonjak 70%, Siap-siap Diprediksi Macet Parah

Sementara itu, Kemenhub telah menyiapkan kuota mudik dan balik gratis selama Idul Fitri 1445 Hijriah sebanyak 48.889 untuk penumpang dan 4.800 untuk kendaraan roda dua diluar motor listrik melalui moda transportasi laut se-Indonesia.

Dari kuota 48.889 orang penumpang, 9.600 diantaranya merupakan kuota untuk trayek pelayaran Jakarta-Semarang, sedangkan 39.289 kuota lainnya adalah kuota penumpang untuk di luar Pulau Jawa, yang tersebar di 50 ruas trayek pelabuhan se-Indonesia.

Sampai kemarin (22/03/2024) dari 39.289 kuota yang ada, tersisa 32.888 kuota. "Jadi sangat besar sekali kita siapkan untuk subsidi tiket ini," kata Hendri. jk-02/dsy

Editor : Desy Ayu

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru