Moeldoko Ingin TNI Lebih Berperan Tangani KKB di Papua

surabayapagi.com
SURABAYAPAGI.com - Kepala Kantor Staf Presiden Moeldoko mengatakan harus ada evaluasi dalam penanganan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua. Ia ingin Tentara Nasional Indonesia (TNI) bisa dilibatkan Moeldoko berujar saat ini memang sudah ada keterlibatan TNI untuk memburu KKB di Papua, namun sifatnya masih sebatas perbantuan. "Iya, tapi, kan, (TNI) tidak di depan," katanya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin, 28 Januari 2019. Moeldoko menyatakan hal itu menanggapi kabar tewasnya seorang personel TNI Angkatan Darat akibat tertembak di Mapenduma, Kabupaten Nduga, Papua. Menurut dia, evaluasi ini sejalan dengan yang disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Wiranto. "Pak Wiranto sudah mengatakan bahwa perlu ada evaluasi. Menurut mantan panglima TNI itu, evaluasi adalah hal yang lumrah jika ada masalah yang terus terjadi. "Mesti ada upaya baru, model-model baru yang dikembangkan," tuturnya. Salah satunya, kata Moeldoko, dengan mengubah penyebutan dari KKB menjadi separatis. Menurut dia, istilah KKB membuat TNI tidak bisa terlibat banyak. "Bicara separatis, ya separatis. Beda penanganannya. KKB masih kepolisian. Kalau julukannya berbeda perlu tentara terlibat di dalamnya," kata dia.

Editor : Redaksi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru