Petahana Pamerkan Surat Pernyataan Bebas Korupsi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 16 Nov 2020 11:40 WIB

Petahana Pamerkan Surat Pernyataan Bebas Korupsi

i

Debat publik putaran kedua calon kepala daerah yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto, Minggu malam (15/11/2020). SP/ Agus Dwy S

SURABAYAPAGI.com, Mojokerto - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Mojokerto Pungkasiadi - Titik Masudah berkomitmen menjalankan pemerintahan yang bersih, akuntabel dan bebas korupsi.

Pernyataan itu disampaikan Pungkasiadi dalam debat publik putaran kedua calon kepala daerah yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Mojokerto, Minggu malam (15/11/2020).

Baca Juga: Tunjang Ketahanan Pangan, DPUPR Kabupaten Mojokerto Percepat Realisasi 16 Proyek Irigasi

Debat ini juga disiarkan secara live oleh salah satu saluran televisi dan saluran YouTube.

Pada penghujung debat publik, Pungkasiadi menunjukkan surat pernyataan bersih dari korupsi.

"Dua pekan lalu, kami sampaikan bahwa kami komitmen akan menjalankan pemerintahan yang bersih, akuntabel dan tidak korupsi. Maka hari ini, kami buktikan, dengan surat pernyataan kami, saya Pungkasiadi dan Titik Masudah, bersih dari korupsi!," tegasnya. 

Tak hanya itu, calon bupati incumbent ini juga menegaskan, seluruh upaya pembangunan dan pelayanan publik di Kabupaten Mojokerto tidak akan bisa berjalan maksimal selama praktik korupsi masih melenggang dan merajalela.

Baca Juga: Apes Benar Budi Said!

"Untuk itu kami berdua berjanji akan serius untuk mengatasi praktik korupsi ini tanpa pandang bulu," janjinya.

Di Pilkada 2020, Pungkasiadi-Titik Masudah diusung oleh PKB, PDIP, PBB. Paslon ini juga mendapatkan dukungan dari sejumlah partai non parlemen yakni Perindo, PSI, Berkarya dan PKPI.

Pungkasiadi, adalah Ketua DPC PDI Perjuangan setempat, saat ini ia menjabat sebagai Bupati Mojokerto pengganti bupati sebelumnya Mustofa Kamal Pasa (MKP), yang terjerat perkara suap perizinan menara telekomunikasi.

Baca Juga: Sekjen DPR RI Akui Penyidik KPK Profesional

Sementara, Titik adalah calon wakil bupati yang berpasangan dengan calon Bupati Mojokerto petahana, Pungkasiadi.

Selain adik Menaker, Titik adalah seorang politisi PKB, ia juga merupakan kader Fatayat Nahdlatul Ulama (NU), yang kini menempati posisi sebagai bendahara umum organisasi tersebut. dwy

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU