Sebentar Lagi Belanja di Malaysia hingga Thailand Bisa Bayar Pakai QRIS

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 14 Nov 2022 13:54 WIB

Sebentar Lagi Belanja di Malaysia hingga Thailand Bisa Bayar Pakai QRIS

i

Foto ilustrasi.

SURABAYAPAGI.COM, Nusa Dua – Bank Indonesia (BI) secara resmi meluncurkan sistem pembayaran quick response (QR) yang dapat diterima di lima negara ASEAN. Lima negara ASEAN tersebut telah menandatangani kesepakatan untuk transformasi sistem pembayaran dengan menghubungkan lima QR masing-masing negara.

Gubernur Bank Indonesia (BI) Perry Warjiyo mengatakan, tak lama lagi nantinya QR masing-masing negara bisa digunakan di lima negara yang tergabung dalam kerja sama.

Baca Juga: Penyaluran Kredit Maret 2024, Tumbuh 11,8%

"Jadi nanti QRIS bisa digunakan untuk transaksi di Thailand, Singapura, Malaysia, juga Filipina, begitu juga sebaliknya, mereka bisa pakai QR mereka di Indonesia, secara cepat, real time, 24/7, selesai dalam hitungan detik dengan biaya yang sangat murah," kata Perry dalam pernyataan pers di Bali, Senin (14/11/2022).

Dengan adanya kesepakatan itu, masyarakat yang berkunjung ke lima negara tersebut bisa langsung membelanjakan uangnya secara otomatis dengan mata uang lokal. Perry mencontohkan dari Rupiah langsung ke Ringgit, Rupiah ke Dolar Singapura, Rupiah Baht hingga Rupiah Peso.

Perry mengatakan, adanya sistem ini memungkinkan pengguna bisa langsung berbelanja tanpa perlu khawatir bila tidak membawa uang cash. Cukup dengan menggunakan akun perbankan atau e-wallet yang terpasang dalam ponsel.

Selain itu, penyelesaian transaksi juga bisa menggunakan BI Fast, Propay dengan fast payment yang tersambung dengan sistem pembayaran di empat negara ASEAN lainnya.

Baca Juga: Bank Indonesia Naikkan BI Rate Jadi 6,25 Persen

Ia mengatakan, kesepakatan akan semakin mendorong UMKM, industri pariwisata dan juga hubungan dari kelima negara. Dengan mobilitas yang semakin meningkat, transaksi pembayaran akan semakin mudah.

"Ini akan semakin mendorong UMKM, pariwisata dan berhubungan dari lima negara. Bayangkan bahwa lima negara ini ke manapun bisa membeli (barang dari) UMKM, bisa beli barang apapun bisa menggunakan QR," ujarnya.

Terlebih lagi QRIS sudah menjangkau lebih dari 12 juta merchant yang mayoritas adalah UMKM. Perry menambahkan, kerja sama kali ini adalah awalan dari konektivitas yang lebih luas.

Baca Juga: BI Sebut Dolar AS dan Emas, Aset Aman

"Saat ini kita baru hubungkan yang retail, ke depan kita juga akan hubungkan yang wholesale," tuturnya.

Selanjutnya, BI akan berupaya untuk bisa mengkoneksikannya secara digitalisasi sekaligus mendorong inklusi keuangan di lima negara ASEAN. Dengan demikian, ASEAN bisa menjadi pemimpin dari sejumlah negara di dunia.

"Jadi tidak sembarangan, kita komitmen konekkan sistem, buat legacy, buat sejarah digital transformation, kompatibel dengan kita dan ASEAN economic, tourism dan integration," jelasnya. nsd

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU