Warga Bersatu Tolak Keras Sosialisasi Lapangan Kalibokor Milik Pemkot Surabaya

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 19 Jul 2023 09:12 WIB

Warga Bersatu Tolak Keras Sosialisasi Lapangan Kalibokor Milik Pemkot Surabaya

i

Warga tolak perpindahan lapangan Kalibokor yang dulu milik warga Kalibokor, kini pindah menjadi kepemilikan Pemkot Surabaya, Selasa (18/07/2023) di Balai RW 06. SP/ Ariandi

SURABAYAPAGI;.com, Surabaya - Warga Kalibokor antusias menolak keras atas perpindahan lapangan Kalibokor yang dulu milik warga Kalibokor, kini pindah menjadi kepemilikan Pemkot Surabaya pada Selasa (18/07/2023) malam, sekitar Pukul 19.00 WIB di Balai RW 06.

Dalam acara tersebut turut mengundang warga dari RW, RT dan ini adalah sebagai salah satu bentuk kami untuk berkomunikasi dengan warga secara secara lebih luas.

Baca Juga: Wali Kota Eri Cahyadi Lantik Dewan MTQ Surabaya

Sosialisasi tersebut digelar sebagai bentuk upaya mencegah beredarnya informasi-informasi yang berbeda di luar apa yang sudah kami sampaikan pada saat pertemuan-pertemuan dengan wakil dari RT atau RW.

Maka kami fasilitasi untuk sosialisasi pada malam hari ini kami juga mengundang dari akademisi untuk memberikan penjelasan supaya lebih terkait kapasitas itu apa bagaimana perolehannya mekanismenya. 

"Perlu kita Ketahui kemarin ada undangan di Kejaksaan di Taman Surya, di mana waktu itu saya kebetulan ada acara di Jakarta. Selanjutnya, melalui perwakilan saya, menghadiri ternyata di sana yang dibawa pulang hanya kekecewaan dan rasa resah, tidak ada penjelasan,” ungkap kata Nurtoyo Ketua RW 06, Selasa Malam (18/07/2023)Kepada wartawan harian Surabaya pagi. 

Baca Juga: Wali Kota Eri Cahyadi Lantik Dewan MTQ Surabaya

"Namun dengan pertemuan dan rapat-rapat sebelumnya tahunya hanya kita diintimidasi dan ditakut takuti dengan pasalnya terkait lahan lapangan Kalibokor yang seharusnya milik warga diakui milik pihak Pemkot," jelasnya lagi. 

"Bu Lurah ini hari Satu Muharram atau bulan Suro, ngapain Bu Lurah malam malam datang dengan membahas lahan lapangan Kalibokor yang seharusnya milik warga, dan diakui milik pihak Pemkot, namun bukti tidak ada, lebih baik Bu Lurah pergi Ke Ampel Aja Bu," tegas Totok Perwakilan Warga Kalibokor. 

"Maaf saya ini mulai tahun 1980 itu menjadi ketua karang taruna yang menangani terus lapangan yang mengelola lapangan saya tahu persis persoalan lapangan jadi kita itu selalu dihadapkan warga.

Baca Juga: Plh Gubernur Jatim Bobby Ajak Generasi Muda Kuasai Teknologi Untuk Indonesia Emas 2045

“Sebagai pengayom apa kita kembali pada orla orba, ayolah kita sekarang mari kita diskusi yang baik bagaimana langkah selanjutnya jangan langsung ujung-ujung mohon maaf Bapak mungkin kata saya kasar tetapi intinya kami dari warga Kalibokor sudah sekian lama mengelola lapangan secara esensi dan menolak Lapangan Kalibokor, diakui milik Pemkot tetapi tidak ada bukti akurat," ujar Mas Pur

"Seharusnya yang dibahas adalah PKL (Pedagang Kaki Lima)yang ada diluar, namun beda lagi kok sekarang malah dibahas masalah Kepemilikan lahan lapangan seharusnya milik warga Kalibokor,Malah di Akui Bahwa Lapangan Kalibokor Milik Pemkot," papar Abah Rukiandi Selaku RT 04

"Sontak kegaduhan antar pihak warga Kalibokor menolak keras dan sepakat bahwa Lapangan Kalibokor milik warga dan pihak Pemkot belum bisa membuktikan, Maka perdebatan dihentikan,” pungkas Bapak Eko Kurniawan Camat Gubeng. Ar

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU