Pengesahan PSHT Surabaya Malam Ini, Bakal Dikawal Ketat Ribuan Polisi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 28 Jul 2023 21:06 WIB

Pengesahan PSHT Surabaya Malam Ini, Bakal Dikawal Ketat Ribuan Polisi

i

Apel siaga yang digelar oleh tim gabungan Polrestabes Surabaya, Polres Pelabuhan Tanjung Perak untuk pengamanan pengesahan perguruan pencak silat PSHT, Sabtu malam ini.

Antisipasi Keributan dan Buat Onar 

 

Baca Juga: Oknum Polisi di Surabaya Cabuli Anak Tirinya Sejak SD Selama 4 Tahun, Korban Trauma Berat

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Perguruan silat dari Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) akan menggelar kegiatan besar di Surabaya, Sabtu (28/7/2023) malam. Rencananya, sebanyak 1.053 orang disahkan menjadi warga baru PSHT, di Kodiklatal Angkatan Laut Surabaya. Acara tersebut akan dikawal Polrestabes Surabaya.

Ribuan personel polisi gabungan disebar di penjuru kota untuk melakukan penjagaan.

Hal tersebut dilakukan, guna mewujudkan ketertiban dan keamanan selama PSHT mengesahkan warga baru.

Sudah ada 18 pos keamanan yang didirikan. Ada yang berada di lokasi perbatasan, termasuk juga pusat kota. Semua personel di belasan pos itu kemudian ditugaskan melakukan patroli harkamtibmas.

Kasi Humas Polrestabes Surabaya, AKP Haryoko Widi mengatakan, setiap pos dijaga sekitar 90-100 personel gabungan, yang terdiri dari Polri-TNI, serta Satpol PP. "Totalnya 1.738 personel gabungan yang dikerahkan," ucapnya, Jumat (28/7/2023).

Ia merinci, 18 pos penyekatan itu berada di Bundaran Waru, MERR Gunung Anyar, Giant Pondok Tjandra, Lingkar Mas Jambangan, dan Jembatan Baru Karangpilang.

Kemudian, Simowau Jambangan, Terminal Benowo, Raya Menganti, Bundaran Karang Poh, Tanjungsari, Romokalisari, SP4 Dupak Demak, SP4 Rajawali Indrapura, sekitaran Jembatan Plaza, Kapasan hingga Kenjeran, SP3 Tambak Rejo dan SP4 Kedung Cowek.

Sedangkan, 3 Pos unit bergerak disiapkan di tengah pusat Kota Surabaya, antara lain pos Siola Jalan Tunjungan, pos KBS Diponegoro dan pos patung kuda HR Muhammad.

Di pos bergerak, lanjutnya, nantinya personel menggunakan armada patroli akan melakukan penyisiran di sekitar pos yang ditempati.

Tak ingin kecolongan, polisi juga akan memberlakukan jam malam khususnya di kawasan Surabaya utara yang dimulai sejak sore hingga Jumat (28/7) dini hari. Polisi mengimbau bagi warga yang tidak ada keperluan mendesak tetap di rumah saat weekend pekan ini hingga Sabtu (29/7).

Berikut imbauan Polrestabes Surabaya jelang pengesahan warga baru PSHT:

1. Kepada peserta/calon warga PSHT dilarang konvoi menuju lokasi pengesahan dan sudah disediakan transportasi oleh ranting/rayon.

 2. Kepada peserta/calon warga yang mengikuti pengesahan dilarang membawa bendera dan atribut lainnya yang berpotensi menimbulkan kegaduhan di masyarakat.

 3. Kepada warga pesilat tanpa undangan dilarang konvoi dan hadir ke lokasi serta dihimbau untuk di rumah saja.

 4. Akan dilakukan penindakan secara tegas terhadap pelaku pelanggaran lalu lintas, penyalahgunaan minuman keras, narkoba, senjata tajam dan tindak pidana lainnya.

Baca Juga: Tahanan Polsek Dukuh Pakis Kabur saat Libur Lebaran

 

Pantau Jam Malam

Terpisah Polres Pelabuhan Tanjung Peras Surabaya mengeluarkan surat edaran terkait rencana kegiatan pengesahan warga baru Persaudaraan Setia Hati Terate atau PSHT, Jumat (28/7/2023). Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya mengimbau sejumlah Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU untuk tutup lebih awal dari jam operasional.

Dalam surat edaran yang ditujukan untuk Regional Manager Retail Sales Jatimbalinus itu AKBP Herlina memprediksi setelah pelaksanaan pengesahan warga baru PSHT akan ada banyak pendekar penggembira dari kabupaten di Jawa Timur akan menuju ke Surabaya (Kodiklatal). Oleh karena itu untuk menjaga stabilitas dan kondusifitas Kamtibmas, Kapolres Pelabuhan tanjong Perak Surabaya mengimbau sejumlah SPBU tutup operasinal lebih awal.

“Kami mengimbau untuk SPBU dapat menutup operasional lebih awal pada hari Jumat 28 Juli 2023 pukul 20.00 WIB sampai dengan Sabtu 29 Juli 2023 pukul 03.00 WIB,” terangnya dalam surat edaran itu.

Berikut daftar SPBU di Surabaya yang tutup operasional lebih awal :

SPBU jl Iskandar Muda no 42 Surabaya; SPBU jl Sisingamangaraja; SPBU jl stasiun Kota; SPBU jl Perak Barat; SPBU jl Gresik nomor 97; SPBU jl alun-alun Priok 02; SPBU jl Kalianak Timur; SPBU jl Ikan Kakap 21; SPBU jl M Natsir nomor 27; SPBU jl Dupak Rukun 72A; SPBU jl Dupak frukun 108; SPBU jl Margomulyo.

 

Baca Juga: Polisi Gresik Tangkap Seorang Pelaku Perampokan Sadis yang Bunuh Korbannya

Gresik dan Sidoarjo Berjaga

Tak hanya di Surabaya, antisipasi juga dilakukan di Gresik. Polres Gresik menerjunkan 650 personel gabungan. Ratusan personel ini akan disiagakan di 8 titik perbatasan.

"Kita siagakan 650 personel gabungan dari Polri, TNI, Dishub dan Satpol PP," kata Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom, Jumat (28/7/2023).

Adhitya menjelaskan ratusan personel gabungan ini akan disiagakan di delapan titik perbatasan. Antara lain Morowudi Cerme, Terminal Bunder, peremparan Nippon Paint, simpang pertigaan Tengger, Balongpanggang, Duduk Sampeyan, Tebaloan, simpang tiga, Pasar Bungah, Dukun, Driyorejo dan Menganti.

"Kita jaga semua perbatasan antara Gresik dengan kota Lamongan, Mojokerto, Sidoarjo dan Surabaya. Karena memang Gresik ini merupakan kota perlintasan kota-kota tersebut," jelas Adhitya.

Mantan Kapolres Blitar ini menambahkan, pihaknya sudah berkoordinasi dengan ketua cabang PSHT dan Pamter Gresik. Pihaknya juga mengimbau agar tidak melakukan konvoi ke Surabaya.

"Kita sudah berikan imbauan kepada Ketua Cabang dan Ketua ranting PSHT Gresik agar tidak konvoi ke Surabaya. Ini demi ketertiban bersama," tambahnya.

Adhitya menegaskan pihaknya tidak akan segan menindak para penggembira yang nekat konvoi dan melanggar hukum. Terutama mereka yang memakai knalpot Brong hingga mengonsumsi alkohol. ham/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU