Emil Dardak Ajak Kader Demokrat Jatim Tegak Lurus AHY

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 01 Sep 2023 21:14 WIB

Emil Dardak Ajak Kader Demokrat Jatim Tegak Lurus AHY

Pengamat Sebut Surya Paloh Gegabah

 

Baca Juga: H Usman Resmi Daftar Sebagai Calon Bupati Sidoarjo

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Rencana Ketua Umum Nasdem Surya Paloh menduetkan Anies dan Muhaimin disikapi kader Partai Demokrat di Jawa Timur. Menyusul sejumlah kemarahan yang muncul dari kader Demokrat se Indonesia.

Ketua DPD Partai Demokrat Jatim Emil Dardak meminta kader Denokrat di Jatim tetap fokus pada arahan DPP agar memgedepankan kerja-kerka politik jelang pilleg 2024. Terutama menyapa konstituen dan bekerja merebut hati rakyat. "Kita tegak lurus dengan instruksi dan keputusan partai dan Ketum AHY,” sebut Emil Dardak, Jumat (1/9/2023).

Apa yang disampaikan Sekjen DPP Teuku Riefky Harsya melalui rilisnya sangat jelas dan wajib dijalankan. “Tugas kami adalah menjalankan kewajiban terkait caleg jelang 2024 bekerja dengan maksimal, menyapa rakyat dengan penuh ketulusan," ungkap Emil.

Terkait banyak baliho bergambar Anies  AHY yang diturunkan oleh kader Demokrat di berbagai daerah, menurut Emil tidak ada instruksi khusus dari DPP untuk sikap itu. Karena Gambar itu bukan inti dari permasalahan yang terjadi saat ini.  “Jawa Timur tidak akan memiliki posisi yang berbeda dengan DPP karena kami sudah percaya DPP memiliki kapasitas dan kepercayaan kami. Untik melakukan pembahasan politik nasional,“ jelasnya.

 

Baca Juga: Daftar ke PKB, Bupati Lamongan Angkut Relawannya Pakai Bus

Survey Cak Imin Rendah

Sementara itu pengamat politik dari SSC, Iksan Rosidi, memaparkan hasil survey yang dilakukan lembaganya terkait minat masyarakat Jatim terhadap Muhaimin Iskandar. Dimana Gus Imin itu angkanya tidak terlalu tinggi dalam berbagai survey. “Bahkan di dalam survey kami, Cak Imin tidak lebih dari 3,8% elektabilitasnya di Jawa Timur,” sebutnya.

Itu artinya, masyarakat Jawa Timur yang notabene adalah masyarakat NU tidak terlalu menganggap bahwa Cak Imin ini adalah representasi dari NU. Jadi apa yang mungkin dilihat dari Surya Paloh itu tidak terlalu benar kalau menganggap bahwa Cak Imin adalah representasi NU dan representasi Jawa Timur. “Jadi, nanti kita uji bersama-sama," katanya lagi.

Masih dari survey itu kata Iksan, AHY justru unggul jauh dibanding Muhaimin.

Baca Juga: Usai Vinanda Kini Giliran Mas Awi Kembalikan Berkas Bacawali Kota Kediri ke DPC Partai Demokrat

"Kita lihat hasil survey-nya dulu, bahwa di Jawa Timur AHY adalah Cawapres yang paling diinginkan,” ujarnya.

AHY kata Iksan, elektabilitasnya paling tinggi bagi masyarakat Jawa Timur, angkanya 15,2% sementara Muhaimin 3,8%. “Artinya keputusan memilih Muhaiman memasangkan dengan Anies, dengan asumsi  Muhaimim itu adalah representasi NU di Jawa Timur, saya rasa ini keputusan yang salah,” sebut Iksan yang mengaku analisa itu berdasarkan survey terakhir bulan Juli kemarin di Jawa Timur.

“Jika Surya Paloh memilih Cak Imin sebagai wapres itu berdasarkan pemikiran bahwa Cak Imin sebagai representasi Jawa Timur, itu saya kira terlalu gegabah dan beresiko,” paparnya. rko/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU