Mahfud MD, Masih Gundah Anak tak Berakhlak

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 29 Jan 2024 20:51 WIB

Mahfud MD, Masih Gundah Anak tak Berakhlak

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Cawapres nomor urut 3 Mahfud Md , gundah ibu melahirkan anak tak berakhlak.

Menko Polhukam ini menjelaskan maksud ucapannya 'membiarkan ibu melahirkan anak tak berakhlak itu dosa besar'.

Baca Juga: Mahfud MD: Hapus Saja Kemenko, Tak Berguna

Mahfud menjelaskan dosa besar yang dimaksud bukan terhadap ibu tapi untuk siapapun yang membiarkan seorang ibu melahirkan anak tak berakhlak.

"Begini, itu betul ya, itu konteksnya ada yang tanya dalam pertemuan seperti ini. Pak gimana pak, kalau ibu melahirkan anak tidak berakhlak. Saya bilang ya dosa kita kalau membiarkan ibu itu melahirkan anak tak berakhlak, kita yang dosa, bukan ibunya yang dosa," kata Mahfud Md di Pekanbaru, Riau, Senin (29/1/2024).

Mahfud mengingatkan seorang anak akan menjadikan tak berakhlak jika tak didik lantaran ibunya sibuk bekerja. Dia mengatakan Ganjar-Mahfud akan memperhatikan perlindungan untuk ibu-ibu dari sudut ketenagakerjaan agar menjadi lebih sejahtera sehingga mampu mendidik anak dengan baik.

 

Baca Juga: Ganjar-Mahfud Md, tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran, Presiden dan Wapres Terpilih

Dilahirkan Dibiarkan Tidak Dididik

"Oleh sebab itu, saya katakan ibu-ibu itu harus diberi pekerjaan yang layak, jangan sampai kerja pagi sampai sore, upahnya tidak layak, tidak dilindungi oleh negara sehingga anaknya sesudah dilahirkan dibiarkan tidak dididik. Kadang masuk ke tempat-tempat gelap, dan menjadi tidak berakhlak," kata Mahfud.

"Oleh sebab itu, kami katakan besok perlindungan ibu-ibu itu dari sudut ketenagakerjaan akan kita beri perhatian untuk lebih sejahtera agar anak-anak itu bisa dididik dengan baik dan berakhlak. Kalau ibunya sibuk cari kerja serabutan, nggak jelas, upahnya nggak jelas, itu nggak mungkin mendidik anaknya dengan baik. Kan itu konteksnya," lanjutnya.

Baca Juga: AMIN dan Ganjar, Akui Saksinya Dintimidasi

Mahfud Md, berpendapat sikap tak beretika dan tak berakhlak selalu dibarengi dengan sifat koruptif. Dia menuturkan membiarkan ibu melahirkan anak tak berakhlak adalah dosa besar bagi bangsa, karena anak tak berakhlak akan menghancurkan bangsa.

Pernyataan itu diutarakan Mahfud menjawab pertanyaan dalam acara dialog bertajuk 'Tabrak Prof' di Bento Kopi, Bandar Lampung, Kamis (25/1/2023) malam.

"Membiarkan emak-emak dan ibu-ibu untuk melahirkan anak-anak yang tidak berakhlak, itu adalah satu dosa besar kepada bangsa ini. Bangsa ini akan hancur manakala generasi mendatang itu tidak punya etika dan tidak punya akhlak," kata Mahfud. n jk/erc/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU