Cegah DBD, Dinkes Kota Kediri Lakukan Sosialisasi Keliling

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 02 Feb 2024 20:01 WIB

Cegah DBD, Dinkes Kota Kediri Lakukan Sosialisasi Keliling

SURABAYAPAGI.COM, Kediri - Dinas Kesehatan Kota Kediri mencatat, hingga Januari suda ada 6 warga yang terjangikit demam berdarah dengue (DBD). Guna mencegah lebih banyak lagi kasus DBD di Kota Kediri, Dinas Kesehatan bersama 9 Puskesmas di Kota Kediri melakukan sosialisasi melalui siaran keliling, Jumat (2/2/2024).

Siaran keliling atau biasa disebut ledang oleh warga Kota Kediri dilakukan di sepanjang jalan Dhoho, dan jalan Panglima Sudirman. Selain itu, orasi pencegahan DBD di perempatan alun-alun. Setelah itu dilanjutkan ledang keliling di lingkungan warga wilayah kerja masing-masing puskesmas.

Baca Juga: PJ Wali Kota Kediri Bersama Masyarakat Ikuti Kediri's Fun Run for 10th World Water Forum

Ledang yang dimulai dari Kantor Dinas Kesehatan tersebut, diberangkatkan langsung Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri, Muhammad Fajri Mubasysyir.

Fajri mengatakan, ledang yang merupakan agenda rutinan Dinas Kesehatan ini sangat penting untuk mengingatkan masyarakat tentang pentingnya melakukan 3M Plus (menguras dan menyikat, menutup) tempat penampungan air. Plusnya adalah memanfaatkan atau mendaur ulang barang bekas, plus mencegah gigitan dan perkembangbiakan nyamuk) guna mencegah DBD.

“Melihat intensitas curah hujan yang mulai tinggi dan meningkatnya kasus DBD di beberapa kota/kabupaten termasuk salah satunya di Kota Kediri, adanya ledang ini saya harap bisa menjadi media penyebaran informasi pencegahan DBD yang efektif,” ujar Fajri.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Jelaskan Isi Empat Raperda di Paripurna DPRD

Selain ledang, sebagai bentuk pencegahan DBD di Kota Kediri, Dinkes bekerjasama dengan 9 puskesmas di Kota Kediri untuk mengedukasi masyarakat tentang pencegahan DBD melalui kader jumantik dan memasang baliho informasi pencegahan DBD.

Mengingat pentingnya peran kader jumantik ini, Fajri berpesan pada setiap Puskesmas untuk mengoptimalkan kader Jumantik dalam memantau jentik-jentik nyamuk di rumah-rumah warga secara berkala.

“Sampaikan kepada teman-teman kader untuk terus semangat menjalankan tugas-tugasnya. Peran para kader jumantik ini sangat penting dalam pemberantasan sarang nyamuk dan menekan kasus DBD,”ungkapnya.

Baca Juga: Ini Profil Vinanda Prameswati yang Maju Calon Walikota Kediri

Lebih lanjut Fajri mengatakan bahwa pihaknya juga sudah mengupayakan satu rumah satu jumantik untuk memaksimalkan pemantauan pencegahan perkembangbiakan jentik nyamuk dalam mencegah penularan DBD.

”Melalui upaya ini kita berharap ada tidaknya jentik nyamuk dapat terpantau secara rutin, karena jentik nyamuk ini memicu berkembangbiaknya nyamuk yang tidak bisa dihilangkan dengan fogging, maka dari itu penting untuk dicegah perkembangbiakannya,”jelasnya. Kd-01/ham

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU