Antisipasi PMK dan LSD, Pasar Hewan Disemprot Disinfektan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 21 Feb 2024 19:35 WIB

Antisipasi PMK dan LSD, Pasar Hewan Disemprot Disinfektan

SURABAYAPAGI.COM, Probolinggo - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Probolinggo,  bersinergi dengan Dinas Pertanian setempat melakukan penyemprotan disinfektan di pasar hewan untuk mengantisipasi penyebaran Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) dan Lumpy Skin Desease (LSD).

"Penyemprotan disinfektan dilakukan di sejumlah pasar hewan di beberapa kecamatan yakni Kecamatan Pakuniran, Kecamatan Besuk, Kecamatan Maron, dan Kecamatan Banyuanyar," kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Probolinggo Moh Zubaidulloh dalam keterangan tertulis yang diterima di Probolonggo,  Rabu (21/2).

Baca Juga: Pasokan Menipis, Harga Bawang Merah di Probolinggo Melonjak

Menurutnya, penyemprotan disinfektan tersebut dilakukan sebagai upaya untuk mengurangi dampak penyakit PMK di pasar hewan Bucor, Besuk, Maron, dan Banyuanyar.

"Hal itu sesuai dengan permohonan dari Dinas Pertanian terkait dukungan tenaga desinfeksi karena adanya kasus PMK dan LSD di Kabupaten Probolinggo," tuturnya.

Ia menjelaskan kegiatan itu merupakan salah satu upaya pencegahan penularan penyakit hewan PMK dan LSD di Kabupaten Probolinggo agar wilayah itu bebas dari kedua penyakit itu.

Baca Juga: Pj Bupati Probolinggo Ajak ASN Tingkatkan Kinerja

"Rencananya kegiatan ini juga akan dilakukan di Pasar Tambakrejo Kecamatan Tongas, Pasar Muneng Kecamatan Sumberasih, Pasar Leces dan Pasar Kotaanyar yang akan dilaksanakan hingga akhir bulan Februari 2024," katanya.

Ia mengimbau kepada masyarakat di Kabupaten Probolinggo yang memiliki hewan ternak agar segera memberikan vaksin melalui Dinas Pertanian Kabupaten Probolinggo.

Baca Juga: Gerakan Gotku Resik di Probolinggo Digencarkan

Sementara Kepala Bidang Kesehatan Hewan dan Kesehatan Masyarakat Veteriner Dipertan Kabupaten Probolinggo Nikolas Nuryulianto mengatakan penyemprotan disinfektan di pasar hewan itu bertujuan menjaga higiene sanitasi pasar supaya layak untuk menjadi tempat jual beli ternak.

“Selain itu meminimalisir penyebaran penyakit dan mengoptimalkan pelayanan kesehatan hewan. Penyemprotan disinfektan rutin kami lakukan sinergi dari berbagai pihak," ujarnya. Pr-01/ham

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU