SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) siap meluncurkan Surabaya Expo Center (SBEC) sebagai nama baru dari Taman Remaja Surabaya (TRS) pada 17 Agustus 2024. Langkah ini diambil sebagai upaya untuk memanfaatkan lahan yang sudah lama tidak terpakai dan menghidupkan kembali area ini sebagai pusat hiburan dan aktivitas masyarakat.
Kepala Bidang Kebudayaan Disbudpar Kota Surabaya, Herry Purwadi, mengungkapkan bahwa peluncuran ini akan diiringi dengan serangkaian acara menarik.
Baca Juga: Cegah Inflasi, Pemkot Surabaya Gelar GPM
"Sebelum acara utama, akan ada pasar rakyat yang dibuka mulai pukul 15.00 WIB, menampilkan artis-artis dari Surabaya seperti Ita Purnamasari, Klantix, DJ, band indie, dan penyanyi lainnya. Acara launching sendiri akan dimulai pada pukul 19.00 WIB," jelasnya.
Revitalisasi TRS menjadi Surabaya Expo Center ini menandai dimulainya babak baru dalam pengembangan fasilitas publik di Surabaya. Ke depan, Pemkot Surabaya berharap SBEC menjadi tempat strategis untuk penyelenggaraan konser dan penampilan seni lainnya, mengingat sudah ada beberapa event organizer (EO) yang berencana menggelar konser pasca launching ini.
Baca Juga: Revitalisasi THR Surabaya Dimulai 2025
Pemerintah juga berharap peluncuran SBEC dapat meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) serta memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, terutama dalam hal pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
"Sebanyak 40 UMKM binaan Dinas Koperasi dan Perdagangan (Dinkopdag) dan dari berbagai kecamatan di Surabaya akan terlibat, dengan mayoritas produk berupa makanan dan minuman," tambah Herry.
Baca Juga: Halu Festival 2024, Sajian Musik dan Komedi yang Manjakan Arek Suroboyo
Acara peluncuran ini akan berlangsung hingga 24 Agustus 2024, dengan berbagai acara menarik yang diharapkan mampu menarik hingga berkapasitas 40.000 pengunjung.
Dengan kehadiran Surabaya Expo Center, diharapkan kawasan ini tidak hanya menjadi tempat hiburan baru bagi masyarakat Surabaya, tetapi juga menjadi pusat kegiatan ekonomi yang dapat menggerakkan perekonomian lokal. Zis
Editor : Mariana Setiawati