BPOM Ikut Awasi Proses Makan Bergizi Gratis, Agar Siswa tak Keracunan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 09 Des 2024 20:50 WIB

BPOM Ikut Awasi Proses Makan Bergizi Gratis, Agar Siswa tak Keracunan

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) dipastikan ikut terlibat dalam program makan bergizi gratis yang diprioritaskan Presiden RI Prabowo Subianto. Pihaknya menekankan mendapatkan anggaran lebih dari satu triliun rupiah untuk memastikan kualitas pangan yang diberikan kepada anak-anak, juga ibu hamil di Indonesia relatif aman.

Kepala BPOM RI Taruna Ikrar mengaku sudah melakukan sejumlah pertemuan dengan Badan Gizi Nasional, juga Bappenas terkait wacana keberlangsungan makan bergizi gratis, yang rencananya serentak dimulai Januari 2025. Proses uji coba program tersebut juga sudah mulai berjalan sejak Desember 2024.

Baca Juga: Prabowo Akui Siapkan Makan Bergizi, tak Mudah

"Ada 13 item program yang akan kita jalankan. Tentunya pertama kita memastikan food security, memastikan rumah produksinya aman," beber Taruna dalam konferensi pers Senin (9/11/2024).

Kata Taruna ,Proses pembuatan hingga distribusi, tidak boleh terlewat, salah satunya juga demi menghindari risiko kejadian luar biasa (KLB) keracunan pangan. Bahan-bahan pangan yang digunakan dipastikan Taruna wajib segar dan aman.

Baca Juga: Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Pemkot-DPRD Surabaya Siapkan Anggaran Rp1 Triliun

Terlebih, program tersebut sebagai salah satu upaya untuk menekan kasus stunting anak.

"Karena jangan sampai ada kejadian luar biasa keracunan makanan dan lain sebagainya, mulai dari persiapan sampai akhirnya program tersebut intinya akan kami evaluasi," tegas dia.

Baca Juga: Pemkot dan DPRD Surabaya Siapkan Anggaran Rp 1 Triliun

"Anggaran BPOM RI sekitar 2,53 triliun dalam sinkronisasi, kita akan menghadap Bapak Presiden RI untuk keputusan lebih lanjut dalam program ini," pungkasnya. n erc/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU