Pernyataan Istana, Soal Surya Paloh Ketemu Jokowi, Ditangkis NasDem

Reporter : Raditya Mohammer Khadaffi
Bendahara Umum Partai NasDem Ahmad Sahroni.

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Kali ini pernyataan Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana yang menyebut Ketua Umum NasDem Surya Paloh yang meminta untuk bertemu dengan Presiden Joko Widodo, di Istana Merdeka, Jakarta, Minggu (18/2), ditangkis Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni.

Sahroni menegaskan Surya Paloh datang ke Istana Merdeka atas undangan Jokowi untuk makan malam bersama. Ia meminta Ari untuk tidak menyebarkan informasi yang keliru kepada publik.

Baca juga: Serius Maju Pilwali Kota Mojokerto, Ning Ita Melamar PDIP dan Nasdem

"Pak surya Paloh itu di undang Makan malam pak Ary KSP, bukan memohon waktu menghadap bapak presiden," kata Sahroni melalui akun Instagram resmi pribadinya @ahmadsahroni88, Senin (19/2/2024).

"Bapak Ary jangan salah menyebarkan informasi ke publik," imbuhnya.

Sahroni mempertanyakan keputusan Ari melontarkan pernyataan tersebut. Ia juga meminta Ari untuk tidak ikut campur urusan Surya Paloh dan Jokowi.

Baca juga: Jokowi Prihatin, Dokter Spesialis di Indonesia, 59% Lulusan Pilih di Jawa

Terlebih, kata Sahroni, Surya Paloh dan Jokowi adalah sahabat. Oleh karena itu, menurutnya, pertemuan tersebut menjadi urusan kedua elite politik tersebut.

"Lagian kenapa Pak Ary Kenapa? ada masalah sama bapak saya? Urusan pak surya Paloh itu urusan dengan pak Presiden Isg kita ga usah ikut campur," ujar dia.

"Pertemuan belia-beliau kan sahabatan jd serah beliau beliau donk," sambungnya.

Baca juga: Bagi-bagi Jatah Menteri, Sikap Gerindra Wajar Nasdem dan PKB di Kabinet

Dalam unggahan tersebut Sahroni turut menampilkan gambar dengan tulisan yang menegaskan Surya Paloh tidak meminta waktu untuk bertemu Jokowi.

"Presiden Jokowi mengundang Pak Surya Paloh makan malam di Istana," bunyi tulisan dalam unggahan foto di akun instagram Sahroni. erk/rmc

Editor : Raditya Mohammer Khadaffi

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru