SURABAYAPAGI, Surabaya - DPC PDI Perjuangan menerima hasil rekapitulasi KPU Surabaya yang diterima langsung oleh Pasangan Calon Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi dan Wakil Wali Kota Surabaya, Armuji dari BSPN PDIP Cabang Kota Surabaya, pada Jumat, (18/12/20).
Penyerahan tersebut di lakukan di Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Surabaya. Adi Sutarwijono, mengatakan bahwa Badan Saksi Pemilu Nasional PDIP Surabaya atau BSPN sudah bekerja sejak satu setengah bulan yang lalu, dimana mereka melatih para calon saksi, sebanyak hampir 11.000 dan memberikan pembekalan di masa pandemi Covid - 19.
Baca juga: Mengejutkan, Halal-Bihalal PAN Jatim Dihadiri Said Abdullah PDI-P
"BSPN juga membentuk kamar hitung, salah satu inputnya banyak anak mahasiswa yang menguasai IT. Hasil real quick count itu mendekati persis hasil real count dari KPU Surabaya. Saya bangga dengan kawan-kawan BSPN PDIP kota Surabaya, mereka bisa bekerja cepat, solid, dan bisa mengamankan seluruh c hasil," kata Adi Sutarwijono.
Nantinya PDIP akan melatih terus, seluruh personil saksi PDIP dan berharap agar pandemi Covid - 19 segera berakhir, sehingga pelatihan bisa semakin intensif dan penetapan saksi bisa bersifat permanen.
Sementara itu, ketua BSPN, Purwadi mengaku bahwa kinerja dari BSPN tidak lepas dari dukungan struktur partai.
"Yang kami lakukan juga telah sesuai standar struktur partai. Kami bersyukur apa yang kami lakukan sama c hasil sama dengan KPU. Kami membentuk kamar hitung, dengan salah satu fungsi kamar hitung adalah menghitung kejanggalan di masing-masing TPS," ungkapnya Purwadi.
Baca juga: Gerindra dan PKB Resmi Dukung Gus Fawait Maju Pilkada Jember
Tidak hanya itu, Eri Cahyadi juga berterima kasih kepada seluruh rekan-rekan BSPN yang tidak mengenal lelah dengan mengorbankan banyak waktu serta tenaga untuk terus mengawal kemenangan Calon Wali Kota dan Calon Wakil Wali Kota Surabaya.
"Alhamdulilah telah diputuskan oleh KPU bahwa calon yang diusung PDIP bisa menjadi yang terbaik di kota Surabaya, semoga dari apa yang dilakukan dan diperjuangkan tidak berakhir pada pencalonan Wali Kota saja, tapi kebersamaan ini harus ada sinergi, harus ada rasa kekeluargaan antara Pemkot dengan DPC dan DPD," ujar Eri Cahyadi.
Baca juga: Menjelang Pendaftaran, PDIP Surabaya Bahas Persiapan Pilkada 2024
Nantinya, Eri juga meminta bila seluruh relawan, kader, maupun simpatisan PDIP yang hendak berkunjung ke rumah dinas Wali Kota Surabaya, sangat diharapkan kedatangannya, sebab menurutnya rumah kediaman Wali Kota merupakan rumahnya PDIP.
Kedepannya Eri akan terus mengajak untuk bersinergi dan terus menguatkan barisan PDIP Surabaya.
"Kedepannya kita harus bersinergi dan menguatkan lagi bagaimana barisan PDIP punya target yang lebih besar di tahun 2024," tandasnya. (byt)
Editor : Mariana Setiawati