Pasangan Fattah Jasin Masih Sebatas Desas-desus

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 24 Jun 2020 19:37 WIB

Pasangan Fattah Jasin Masih Sebatas Desas-desus

i

Fattah Jasin.

Bursa Pilkada Sumenep


SURABAYAPAGI.COM, Sumenep- Bursa pilkada di Sumenep mulai terasa geregetnya. Ketua Peradi Madura Raya, Syafrawi, SH menilai, pasangan incumbent Fauzi dan Eva sudah lama mendeklarasikan sebagai pasangan yang bakal duduk sebagai kandidat calon Bupati sumenep 2020-2025 dan dari birokrasi RB. Fattah Jasin yang direkom dari partai PKB cuma belum mendeklarasikan pasangan idealnya. “Hanya desas-desus dari pemberitaan kalau PKB koalisi dengan PPP, kita lihat saja nanti,” pungkasnya,

Baca Juga: Pilkada 2024, Eri-Armuji Dapat Dukungan dari PKB

Pengamat politik asal Sumenep, Syaiful menilai pesaing incambent wabup Fauzi terbilang sangat berat, hanya saja kehadiran Fattah Jasin tidak berangkat dari politisi partai, melainkan dari Birokrasi, secara visi misi dan konsep dalam memajukan kabupaten sumenep tentu sudah menjadi bidangnya, sebab beliau seorang Aparatur sipil negara (ASN) yang sudah malang melintang di provinsi Jawa Timur,

Hanya saja sambung syaiful, masyarakat belum mengenal siapa sosok fattah Jasin. Kalau saja, sambung Syaiful, Fattah Jasin salah mengambil wakil di bursa pilkada nanti akan berakibat fatal. Apalagi kata dia, gerakan relawannya belum terlihat maksimal bekerja dalam mensosialisasikan Fattah di tengah masyarakat kabupaten Sumenep,

Baca Juga: Gerindra dan PKB Resmi Dukung Gus Fawait Maju Pilkada Jember

Syaiful menilai dalam tatanan birokrasi kemampuan Fattah lebih memiliki konsep didalam memajukan perbangunan kabupaten Sumenep di bidang infrastruktur. Apalagi sambungnya, ia memiliki visi misi dalam membangun percepatan perekonomian masyarakat kabupaten Sumenep.

Selain itu Misnadin dari Aktifis Laskar Anti Korupsi (LAKI) DPC, Kab. Sumenep, menilai Wabup Fauzi yang bakal maju sebagai calon Bupati 2005-2025 bersanding dengan Nyi Eva, merupakan peluang yang cukup bagus melihat kemampuan Nyi Eva dalam mendulangan suara. Sebab Nyi Eva banyak disukai kaum Ibu-ibu Fatayat di Kabupaten Sumenep, hal ini bisa dilihat dari kemampuan suara Nyi Eva sewaktu menjadi calon wakil Bupati sumenep pada tahun 2010. Bergandengan dengan Asazi Hasan melawan Busyro Karim -Soengkono sidik, dalam tiga kali putaran kemudian Nyi Eva di Gandeng Zainal Abidin kembali bertarung melawan Busyro-Fauzi, namun tetap kandas. Dan sekarang Nyi Eva digandeng Fauzi di pilkada 2020. “Kita lihat saja nantinya. Tegasnya.

Baca Juga: Menjelang Pendaftaran, PDIP Surabaya Bahas Persiapan Pilkada 2024 

Menurut Misnadin, suara Nyi Eva dalam dua pencalonan dirinya sebagai calon wakil Bupati masih terbilang solid dan kompak. Sebab Nyi Eva selain sebagai figur umat juga memiliki kemampuan membina fatayat di lingkungan Kab. Sumenep. “Mungkin ini juga yang perlu diperhatikan dari lawan politiknya, kalau pasangan Fauzi dan Eva adalah figur yang sudah dikenal di kab. Sumenep,” pungkasnya. ar

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU