Jokowi Targetkan Setoran Laba Bank HIMBARA Rp 24,8 Triliun di 2023

author surabayapagi.com

- Pewarta

Jumat, 16 Des 2022 10:31 WIB

Jokowi Targetkan Setoran Laba Bank HIMBARA Rp 24,8 Triliun di 2023

i

Presiden Jokowi. Foto: Setkab.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi memasang target BUMN Perbankan atau Himpunan Bank Negara (Himbara) menyetorkan laba Rp 24,8 triliun di tahun 2023. Angka tersebut naik 26,2 persen dibanding target tahun 2022 yakni sebesar Rp 19,69 triliun.

Target tersebut ditetapkan dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 130/2022 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) Tahun Anggaran 2023. Melalui aturan tersebut, Jokowi menetapkan target penerimaan negara bukan pajak (PNBP) dalam APBN 2023 adalah Rp441 triliun. Salah satu komponen merupakan pendapatan dari kekayaan negara dipisahkan (KND), yakni dengan target pendapatan Rp49,1 triliun.

Baca Juga: Franz Magnis: Presiden Gunakan Kekuasaannya Untungkan Beberapa Pihak, Sama Seperti Mafia

Selain itu, dalam Perpres tersebut, Jokowi merincikan target laba BUMN pada 2023 sebesar Rp48,38 triliun. Dari jumlah tersebut, laba BUMN Perbankan dipatok sebesar Rp24,85 triliun.

Adapun hingga akhir September 2022, keempat bank pelat merah yang tergabung di dalam HIMBARA diantaranya, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI), PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI), PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI), dan PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. (BBTN) tercatat telah membukukan laba bersih mencapai Rp85,9 triliun.

Secara rinci, BRI membukukan laba senilai Rp39,3 triliun, Bank Mandiri Rp30,7 triliun, BNI Rp13,7 triliun, dan BTN Rp2,28 triliun. Empat bank pelat merah yang tergabung dalam Himbara tersebut akan menyetorkan sebagian dari laba itu kepada negara.

Berdasarkan data Kementerian BUMN, laba bersih konsolidasi BUMN yang belum diaudit mencapai Rp155 triliun per kuartal III 2022. Dengan demikian maka perolehan laba HIMBARA menyumbang lebih dari setengah capaian laba BUMN. 

Baca Juga: Presiden tak Beri Arahan Kepada 4 Menteri dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK

Menanggapi target tersebut, Kementerian BUMN melalui Asisten Deputi Bidang Jasa Keuangan Kementerian BUMN, Muhammad Khoerur Roziqin optimistis perolehan laba Himbara akan lebih baik dibandingkan tahun ini.

"Target laba tahun depan juga kita belum spesifik berapa angkanya. Tapi juga tidak lebih rendah dari tahun ini," kata Khoerur di Kementerian BUMN, Kamis (15/12/2022).

Khoerur mengatakan, secara keseluruhan kinerja Himbara untuk kuartal III-2022 tumbuh secara signifikan, sepanjang sejarah.

Baca Juga: Jokowi tak Mau Berkomentar Dituding Intervensi Dibalik Pencalonan Gibran

Meski optimistis Himbara di tahun depan akan menghasilkan kinerja yang positif, Khoerur enggan membocorkan target setoran dividen Himbara di tahun depan. Namun, ia memastikan setoran dividen Himbara tahun depan akan lebih tinggi dari tahun ini.

"Dividen Perbankan BUMN untuk tahun 2023 belum bisa kita stitch saat ini. Tapi, tidak lebih rendah dari tahun ini, kan tahun ini sudah cukup tinggi," pungkasnya. jk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU