16 Rusun Pekerja di IKN Rampung Dibangun

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 18 Des 2022 15:14 WIB

16 Rusun Pekerja di IKN Rampung Dibangun

i

Rusun HPK di IKN Nusantara. Foto: Kementerian PUPR.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) telah merampungkan pembangunan sebanyak 16 rumah susun (Rusun) untuk hunian pekerja konstruksi (HPK) di IKN Nusantara, Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Direktur Jenderal Perumahan Kementerian PUPR Iwan Suprijanto mengatakan, dari target 22 Rusun HPK, saat ini 16 Rusun sudah terbangun dan dalam proses penyelesaian kelistrikan dan pemasangan dinding dan toilet bagi pekerja.

Baca Juga: Kota IKN Didesain Super Modern, Dilengkapi Tiang Listrik Cerdas yang ‘Bisa Bicara'

"Pembangunan Rusun untuk hunian pekerja konstruksi di IKN terus berjalan sesuai rencana yang telah ditetapkan. Kami akan berupaya agar proses pembangunannya bisa segera diselesaikan secepatnya," kata Iwan, Sabtu (17/12/2022).

Pembangunan tersebut sudah dimulai sejak 29 Agustus 2022 dan ditargetkan selesai pada Januari 2023. Irwan menyampaikan, saat ini progres pembangunan Rusun HPK di IKN sudah mencapai 71,06%.

Adapun proses pengerjaannya dilaksanakan oleh PT Wijaya Karya Gedung - PT. Adhi Karya (Persero) Tbk, KSO dengan nilai kontrak Rp567,008 miliar.

Baca Juga: PUPR Bangun Bendungan Pertama di Sulbar, Dukung Program Ketahanan Pangan dan Air

Menurut Iwan, dalam proses pembangunan HPK tersebut, Kementerian PUPR menerapkan tiga kriteria pelaksanaan pembangunan dengan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG) atau Lingkungan, Sosial, dan Tata Kelola (LST).

"Pertama adalah environmental atau lingkungan dengan menerapkan lean construction dan green construction, kedua adalah social atau sosial yang bertujuan memberikan fasilitas yang lebih layak bagi para pekerja konstruksi yang membangun IKN. Yang ketiga, governance atau tata kelola perusahaan yakni membangun tata kelola konstruksi yang lebih rapi, sehat, efisiensi dan efektif," ujarnya.

Baca Juga: Tak Peduli Aturan, Anggota BPD Ikut Garap Proyek Ipal Komunal Desa Dalegan Senilai Rp 500 Juta

Lebih lanjut, Iwan menambahkan, juga akan dibangun fasilitas sosial dan fasilitas umum di kompleks Rusun HPK IKN seperti masjid, mess hall, klinik, dan kantor perwakilan pengelola.

"Setiap Rusun akan memiliki kamar tipe barak untuk pekerja dilengkapi tempat tidur dan kamar mandi sehingga para pekerja bisa tinggal dengan nyaman serta fokus dalam bekerja membangun infrastruktur di IKN Nusantara," tutur Iwan. jk

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU