Tahun Politik, PHRI Kota Malang Optimistis Okupansi Meningkat

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 03 Jul 2023 13:43 WIB

Tahun Politik, PHRI Kota Malang Optimistis Okupansi Meningkat

i

Foto ilustrasi. Foto: Getty images.

SURABAYAPAGI.COM, Malang - Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Malang, Agoes Basoeki mengaku optimistis bahwa akan terjadi peningkatan okupansi atau keterisian hotel di tengah tahun politik ini.

Agoes menilai, tahun politik menjelang Pemilu 2024 ini dapat menjadi momentum berkah bagi industri perhotelan, dengan potensi sosialisasi dan kebutuhan menginap para tokoh-tokoh ataupun aktor politik di wilayah Kota Malang.

Baca Juga: Okupansi Hotel Selama Libur Lebaran 2024 di Ngawi Minim

Ia meyakini bahwa tahun politik menjadi kesempatan emas untuk meningkatkan okupansi hotel di Kota Malang.

“Sekarang kan tahun politik, ini kami berharap okupansi (perhotelan) juga meningkat. Jadi ada berkah bagi perhotelan. Sehingga bagaimana tahun politik ini bisa kita kemas, mungkin mereka (politisi) butuh sosialisasi, butuh menginap, jadi ini harus dikemas secara optimal,” kata Agoes, Sabtu (1/7/2023).

Agoes meminta hotel dan restoran di Kota Malang tidak tinggal diam. PHRI Kota Malang, lanjutnya, telah mengambil berbagai strategi dalam memanfaatkan momentum tahun politik ini.

Mulai dari melakukan komunikasi dan kerja sama antara pimpinan partai politik, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) pusat ataupun Kota Malang, serta Komisi Pemilihan Umum (KPU), dan instansi terkait lainnya untuk menciptakan kreasi-kreasi yang menarik bagi para tamu.

Melalui kerjasama ini, diharapkan dapat menciptakan kolaborasi yang efektif untuk mempromosikan industri perhotelan dalam rangka menghadapi tahun politik.

Baca Juga:  Gubernur Khofifah: Media Membangun Persaudaraan dan Persatuan di Tahun Politik

"Ini juga teman-teman sudah bergerilya ke sana dengan bermacam-macam cara. Kemudian juga ada komunikasi dengan kementerian atau lembaga, untuk menjalankan kreasi-kreasi," ujarnya.

Agoes mengungkapkan bahwa beberapa hotel ternama di Kota Malang mendapatkan berkah tersendiri di tahun politik ini, yakni dengan dijadikannya hotel-hotel tersebut sebagai tempat untuk sosialisasi atau penyelenggaraan kepentingan bagi parpol, tokoh politik, KPU, dan Bawaslu Kota Malang.

Lebih lanjut, ia berharap keterisian kamar hotel di Kota Malang dapat selalu penuh oleh tamu tidak hanya terbatas pada tahun politik saja. Pasalnya, pihaknya juga berkomitmen untuk menjaga peningkatan okupansi secara berkelanjutan di setiap harinya.

Dengan demikian, industri perhotelan di Kota Malang memberikan kontribusi ekonomi yang signifikan dan meningkatkan citra sebagai tujuan wisata yang menarik.

Baca Juga: Kebijakan Pajak Hiburan Naik 40%, Pelaku Usaha Spa di Bali Menjerit Keheranan

“Sebenarnya di samping tahun politik, harapannya setiap hari juga peningkatan bisa terus jalan, jadi kegiatan usaha, liburan, itu harus jalan, tidak mempengaruhi aktifitas sehari-hari. Jadi walaupun tidak tahun politik tapi bisa berjalan dengan baik,” terangnya.

Agoes pun menekankan komitmennya untuk terus mengoptimalkan peluang yang ada melalui komunikasi aktif dengan berbagai pihak terkait dan upaya kreatif dalam mengemas promosi. Hal tersebut bertujuan untuk memaksimalkan manfaat dari tahun politik bagi industri perhotelan di Kota Malang.

Untuk diketahui, PHRI Kota Malang mencatat rata-rata keterisian hotel di seluruh Kota Malang pada semester pertama 2023 ini telah mencapai angka 60-70 persen. Bahkan, di momen libur panjang Idul Adha 1444 Hijriah ini, tingkat okupansi perhotelan di Kota Malang dapat meningkat hingga 90 persen. mlg

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU