SURABAYAPAGI.COM, Sampang - H. Abdullah Hidayat selaku Wakil Bupati Sampang, Madura, Jawa Timur mewarning segala bentuk tindak kejahatan terkait perkara narkotika. Sebab, hal tersebut masih menjadi salah satu konsen utama Pemerintah Kabupaten Sampang yang harus terus ditekan tanpa mengesampingkan perkara lainnya.
H. Abdullah Hidayat mengajak seluruh elemen masyarakat, baik penegak hukum maupun seluruh perangkat daerah untuk memperkuat sinergi.
Baca Juga: Walaupun Rival Belum Muncul, Dukungan H Slamet Junaidi Melesat
"Untuk menjaga wilayah Kabupaten Sampang dari segala bentuk tindak kejahatan," kata Abdullah Hidayat saat memberikan sambutan dalam pemusnahan barang bukti di Kejaksaan Negeri Sampang, Rabu (5/7/2023).
Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri Sampang Budi Hartono, SH., MH menjelaskan bahwa pelaksanaaan pemusnahan barang bukti (BB) yang telah memiliki putusan hukum tetap Inkrah Tahun 2023, terhitung pada bulan Januari - Juli.
Baca Juga: Pj Bupati Sampang Diduga Mengesampingkan Asas Kepatutan dan Kepantasan
"Dalam pemusnahan BB untuk tahun 2023, Narkotika sebanyak 308,057 gram, senjata tajam 57 barang, barang bukti lainnya seperti baju dan lain - lain sebanyak 9 barang.
“Hari ini kami telah memisahkan Barang Bukti yang sudah memiliki keputusan Hukum Tetap, lebih dominan Narkotika, daripada yang lain," kata Budi Hartono.
Baca Juga: Plt Staf Ahli Dapat Sanjungan Jiwa dari H Slamet Junaidi
Budi Hartono mengungkapkan bahwa kejahatan narkotika lebih banyak terjadi wilayah Utara. Pihaknya nantinya akan menyelaraskan sosialisasi bersama BNK, Polres dan Kodim 0828/Sampang. Pasalnya, mereka sudah memiliki Polisi RW dan Babinsa untuk menggugah masyarakat agar tidak menggunakan Narkotika.
“ ejahatan narkotika ini lebih banyak dari wilayah Utara. Ke depan kami akan menggandeng BNK, Kepolisian Dan TNI, untuk melakukan sosialisasi bahaya Narkoba, dengan harapan masyarakat akan sadar bahayanya," ungkapnya. gan
Editor : Redaksi
