Program Bantuan RTLH di Pasuruan, Harus Ada Swadaya Masyarakat

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 06 Agu 2023 16:36 WIB

Program Bantuan RTLH di Pasuruan, Harus Ada Swadaya Masyarakat

i

Kepala Dinas Perkim Kabupaten Pasuruan Eko Bagus Wicaksono saat berpose di depan rumah yang sedang dibedah.

SURABAYAPAGI.COM, Pasuruan - Program bantuan bedah rumah yang digulirkan oleh Pemkab Pasuruan bagi masyarakat miskin pada 2023 tidak hanya bergantung pada nominal bantuan. Melainkan juga dibutuhkan peran serta dari pihak keluarga dan lingkungan untuk ikut bergotong royong membantu proses pengerjaan.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Perkim Kabupaten Pasuruan Eko Bagus Wicaksono, di sela acara penyerahan bantuan RTLH APBD reguler dan DBHCHT 2023 di Kantor Kecamatan Pandaan,  Jumat (4/8).

Baca Juga: Dinas Perkim Pasuruan Sukseskan Program RTLH

Di program RTLH ini salah satu syaratnya adalah sanggup swadaya dari pihak keluarga maupun lingkungan. Bentuknya tidak harus uang, tapi berupa tenaga maupun material," jelasnya.

Baca Juga: Tercapai 80 Persen Rehab RTLH di Kota Pasuruan

Ia menjelaskan, nominal bantuan yang diberikan pemkab dalam program bedah rumah sebesar Rp15 juta untuk tiap unitnya. Dengan perincian, Rp12 juta digunakan untuk belanja material, sedangkan sisanya untuk upah pekerja.

Sementara untuk mengejar target program RTLH agar rampung hingga akhir Desember 2023, para penerima bantuan diimbau segera melakukan persiapan untuk memulai pembongkaran rumah.

Baca Juga: Perangkat Desa Data Penerima Bansos RTLH

Diketahui, Pemkab Pasuruan menggulirkan bantuan bedah rumah untuk 1.084 RTLH. Program itu dianggarkan dari APBD Induk tahun 2022. Masing-masing unit rumah dibantu Rp15 juta sebagai upaya untuk mengurangi jumlah rumah tidak layak huni bagi warga miskin yang tersebar di 24 kecamatan. ris

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU