Harga BBM non Subsidi Naik Rp700 hingga Rp1000!

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 01 Okt 2023 10:30 WIB

Harga BBM non Subsidi Naik Rp700 hingga Rp1000!

i

Alat Pengisian Bensin SPBU Pertamina.

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Kenaikan harga BBM non subsidi per 1 Oktober 2023 mengalami kenaikan. Informasi ini diumumkan oleh PT Pertamina (Persero) melalui webiste Mypertamina.id. 

Dilansir melalui Mypertamina.id Minggu (1/10/2023), kenaikan harga berada di rentang Rp700 hingga Rp1000 tergantung dari jenis BBM non subsidi tersebut. Untuk Pertamax BBM naik menjadi Rp14.000 per liter. Adapun harga pulau Jawa memiliki harga yang seragam.

Baca Juga: Libur Lebaran 2024, Konsumsi BBM Pertamax Series di Jatimbalinus Naik 28 Persen

Berikut daftar lengkap harga BBM di SPBU Pertamina per 1 Oktober 2023: 

Baca Juga: Selama Periode Maret 2024, Pertamina Tambah 394 Ribu Tabung LPG 3 Kg di Jateng dan DIY

  • Solar subsidi: Rp6.800 per liter 
  • Pertalite: Rp10.000 per liter 
  • Pertamax: Rp14.000 per liter (sebelumnya Rp13.300 per liter) 
  • Pertamax Turbo: Rp16.600 per liter (sebelumnya Rp15.900 per liter) 
  • Pertamax Green 95: Rp16.000 per liter (sebelumnya Rp15.000 per liter) 
  • Dexlite: Rp17.200 per liter (sebelumnya Rp16.350 per liter ) 
  • Pertamina Dex: Rp17.900 per liter (sebelumnya Rp16.900 per liter)

Penyesuaian harga ini dilakukan untuk melaksanakan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM Nomor 245.K/MG.01/MEM.M/2022. Demikian Keputusan Menteri Nomor 62 tentang Rumus Dasar Perhitungan Harga Saat Menghitung Harga Jual Eceran. Jenis minyak tanah, bensin, dan solar yang umum tersedia. MEM/2020. POM bensin. Sementara itu, harga BBM Pertalite (RON 90) dan solar bersubsidi tidak mengalami perubahan. Acl

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU