Lalai Dalam Pembayaran, Begini Sanksi Yang Didapat Bila Tidak Membayar Hutang Pinjol

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 26 Okt 2023 17:07 WIB

Lalai Dalam Pembayaran, Begini Sanksi Yang Didapat Bila Tidak Membayar Hutang Pinjol

i

AFPI (Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia)

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Dengan kemudahan dalam mengakses layanan peminjaman uang, pinjaman online (pinjol) menjadi solusi bagi orang-orang yang membutuhkan uang dalam waktu yang cepat. Terlebih saat ini sudah banyak aplikasi pinjol yang resmi dan terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Dalam ketentuan untuk menggunakan pinjol tidak diperlukan jaminan, adapun yang dilakukan adalah dengan penggunaan dengan KTP saja.

Baca Juga: Banyak Aliran Uang Judi Online tak Terlacak OJK

Adapun yang dilakukan peminjam adalah meperhatikan bunga serta tenor pinjol sebelum meminjam.

Dilansir dari situs Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Kamis (26/10/2023) terdapat beberapa sanksi yang akan diterima dari peminjam jika tidak membayar pinjol:

 

  • Beban bunga dan denda membengkak

 

Setiap pinjaman yang diberikan, pastinya akan dikenakan bunga. Belum lagi apabila terlambat bayar, pengguna akan dikenakan denda. Apabila pengguna tidak melunasi utang pinjol, bunga dan denda akan terus membesar.

 

  • Teror debt collector

 

Terdapat beberapa pinjol yang menggunakan jasa pihak ketiga seperti debt collector untuk menagih utang pinjol yang belum dibayar. Tujuannya adalah untuk membuat peminjam tertekan dan terdesak untuk segera membayar.

Tidak jarang debt collector menggunakan cara yang mengintimidasi dalam menagih hutangnya. Ini dilakukan untuk membuat peminjam tertekan hingga terdesak dan memilih melunasi hutang.

 

Baca Juga: Data OJK: Kalangan Milenial dan Gen Z Lebih Banyak Terjerat Pinjol dan Investasi Bodong

  • Penyebaran informasi pribadi

 

Dalam banyak kasus, ,memanfaatkan data pribadi sebagai ancaman biasanya digunakan oleh pinjol ilegal atau yang tak terdaftar OJK. Tak sedikit kasus di mana peminjam dipermalukan oleh debt collector karena aib atau fitnah yang disebarkan kepada rekan dan keluarganya.

 

  • Daftar hitam OJK

 

Apabila peminjam telat membayar utang pinjol, maka peminjam akan ditandai di SLIK OJK. Dikutip dari situs OJK, SLIK OJK merupakan platform yang menyediakan riwayat kredit seseorang. Adapun skor kredit SLIK OJK, yaitu:

Kol 1: Lancar

Baca Juga: OJK Terapkan Sistem 'Reward and Punishment', Genjot Net Zero Emission 2060

Kol 2: Dalam perhatian khusus (telat bayar 1-90 hari)

Kol 3: Kurang lancar (telat bayar 91-120 hari)

Kol 4: Diragukan (telat bayar 121-180 hari)

Kol 5: Macet (telat bayar lebih dari 180 hari)

Apabila peminjam telah masuk daftar hitam atau Kol 5, maka peminjam akan sulit untuk mengajukan kredit di mana pun. Itu dia sanksi tidak membayar pinjol. Agar tidak terkena sanksi, peminjam harus bijak dalam menggunakan pinjol dan pastikan untuk membayar utang pinjol tepat waktu. ac

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU