Akhirnya Bajul Ijo Bisa Menang atas Klub Radja Nainggolan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 04 Feb 2024 20:44 WIB

Akhirnya Bajul Ijo Bisa Menang atas Klub Radja Nainggolan

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Akhirnya, Persebaya bisa mengakhir puasa kemenangan di 10 laga terakhir Liga 1 musim 2023/2024, Minggu (4/2/2024). Adalah Paulo Henrique, akhirnya menjawab keraguan para suporter Persebaya, dengan gol tunggalnya yang membawa Bajul Ijo meraih 3 poin di Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya, melawan Bhayangkara Presisi FC.

Gol Paulo Henrique di menit 55 itu membuat striker asal Brasil itu merayakan selebrasi yang sangat emosional hingga mendatangi ribuan bonek di salah satu tribun di Stadion GBT.

Baca Juga: Ernando Ari, Jalankan Dua Tugas Sekaligus

Alhasil kemenangan ini membuat peringkat Persebaya tetap di peringkat 12 dengan poin 30 dari 7 kali menang, 9 kali seri dan 8 kali kalah.

Selain itu kemenangan ini menjadi kemenangan pertama Persebaya dibawah pelatih baru, Paul Munster yang baru didatangkan pada akhir Desember 2023 lalu.

“Saya senang sebab target kami adalah menang dan clean sheet. Jadi kami amat senang akan hal itu. Apalagi Kami tahu Bhayangkara tim yang bagus,” kata Paul Munster selepas pertandingan.

Bertindak sebagai tuan rumah, gol kemenangan Persebaya dicetak oleh Paulo Henrique pada menit ke-54. Berawal dari umpan kaki kiri Bruno Moreira, sepakan striker berkepala plontos itu sukses menggetarkan jala Bhayangkara.

“Paulo, satu peluang, satu gol. Semua mengharapkannya untuk mencetak gol. Jadi saya juga bergembira untuk Paulo. Anda dapat melihat bagaimana reaksinya setelah ia mencetak gol. Ia sangat bahagia,” terang Munster.

Baca Juga: Garuda Muda Tak Takut Korea Selatan

Ia pun mengungkit pembelaan terhadap Paulo Henrique yang mendapat kritikan usai belum bisa mencetak gol sejak membela Persebaya. Bahkan, Paul Munster berkeyakinan akan pada waktunya, striker plontos itu mencetak gol.

“Seperti yang saya katakan sebelumnya, ia adalah pemain yang baik, dia adalah orang yang baik dan para striker hidup dari gol. Jadi baginya mencetak gol juga merupakan hal yang bagus. Bagus juga bagi Bruno yang membuat assist, jadi kami bekerja sebagai tim, itu yang paling penting,” imbuhnya.

Meski demikian, Paul Munster menegaskan bahwa masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan di Persebaya.

“Kami tidak bisa santai. Para pemain akan mendapatkan libur beberapa hari, namun ketika mereka kembali, masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikan,” terangnya.

Baca Juga: Hadapi Bali United, Bajul Ijo Divoor 1/4

Dalam pertandingan ini sempt diwarnai dua kartu merah dari kedua tim, baik itu Persebaya dan Bhayangkara Presisi FC.

Drama ini berawal ketika terjadi baku pukul sebelum tendangan penjuru yang dieksekusi oleh Bhayangkara Presisi FC. Wasit langsung mengeluarkan dua kartu merah pada menit ke-83 untuk Reva Adi Utama dan Sani Rizki Fauzi.

Bhayangkara sendiri terus menambah intensitas serangan di sisa waktu, sedangkan Persebaya mencoba menambah keunggulan lewat serangan balik. Meski dua tim mendapatkan peluang berbahaya, tetapi tidak ada satupun yang menghasilkan gol di sisa waktu. Skor 1-0 tetap bertahan hingga akhir pertandingan. rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU