Misteri Kematian Dante, Pacar Tamara Tyasmara Berdalih Benamkan 12 Kali untuk Latihan Pernafasan

author surabayapagi.com

- Pewarta

Minggu, 11 Feb 2024 14:30 WIB

Misteri Kematian Dante, Pacar Tamara Tyasmara Berdalih Benamkan 12 Kali untuk Latihan Pernafasan

i

Rekaman CCTV detik-detik tenggelamnnya anak artis peran Tamara Tyasmara, Dante Khalif Pramudiyo atau Dante (6) yang beredar di media sosial. SP/ JKT

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Kasus kematian Dante (6), anak Tamara Tyasmara hingga kini masih menjadi misteri dan masuk tahap penyidikan. Dari hasil tersebut Polda Metro Jaya berhasil menangkap pelaku yang tak lain adalah pacar Tamara Tyasmara sendiri, Yudha Arfandi (36).

Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Wira Satya Triputra mengatakan, usai penangkapan, Yudha Arfandi masih menjalani serangkaian pemeriksaan dan sudah dicecar 62 pertanyaan secara bertahap. Pemeriksaan masih terus berlanjut.

Baca Juga: Gegara ‘Dizalimi’ Google Maps, Viral Video Mobil Terjebak Nyasar di Gang Sempit

"Sudah dilakukan pemeriksaan terhadap tersangka. Tahap pertama 36 pertanyaan, dilanjutkan kemarin 26 pertanyaan. Masih akan di lanjutkan lagi besok pemeriksaan terhadap tersangka," ungkapnya, Minggu (11/02/2024).

Namun, Kasubdit Jatanras AKBP Rovan Richard Mahenu mengatakan hasil pemeriksaan Yudha Arfandi mengakui beberapa hal. Yudha Arfandi mengaku sudah 2,5 jam berenang bersama Dante dan anak perempuannya.

Namun, terungkap dari bukti rekaman CCTV, Yudha Arfandi terlihat membenamkan kepada Dante ke dalam kolam. Setidaknya 12 kali Yudha Arfandi melakukan itu. Kepada penyidik, kekasih Tamara Tyasmara itu beralasan latihan tersebut dimaksudkan untuk memperkuat pernapasan dan tidak panik.

Baca Juga: Beberkan Fakta Bayi Lily Bukan dari Palestina, Merry Ahmad: Mbak Caca Nitip ke Mbak Gigi

"Tersangka mengakui berenang di air selama 2,5 jam dan untuk latihan membenam bertujuan latihan pernapasan, biar lebih kuat, tidak terlalu panik dan tidak takut air," kata AKBP Rovan Richard.

Sampai akhirnya Dante lemas dan tidak sadarkan diri. Saat diangkat ke atas kolam dan digeletakan, Yudha terlihat seolah memberikan pertolongan pada Dante yang sudah lemas. Namun, saat dibawa ke rumah sakit Dante dinyatakan meninggal dunia.

Baca Juga: Gibran Absen di Otoda 2024 Surabaya, Mendagri Tito Bocorkan Alasannya

Sebagai informasi, penangkapan terhadap tersangka Yudha Arfandi dilakukan di kediamannya, kawasan Pondok Kelapa. Sedangkan, gelar perkara dilakukan setelah pihaknya menerima hasil kedokteran forensik terkait ekshumasi atau penggalian dari kubur korban dan hasil digital forensik berupa rekaman kamera pengawas (CCTV).   

"Dari dua hasil forensik tersebut sangat berguna dalam pembuktian 'scientific crime investigation' (penyidikan tindak pidana yang menggunakan berbagai disiplin ilmu baik ilmu murni atau terapan)," jelas Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi. jk-05/dsy

Editor : Desy Ayu

BERITA TERBARU