DPR dan Rakyat, Akui Harga Bapok Tinggi

author surabayapagi.com

- Pewarta

Selasa, 05 Mar 2024 20:38 WIB

DPR dan Rakyat, Akui Harga Bapok Tinggi

SURABAYAPAGI.COM, Jakarta - Anggota DPR RI dan Koalisi Nasional Penyelamat Demokrasi, gaungkan bahan pokok (Bapok) tinggi. Koalisi Nasional Penyelamat Demokrasi teriak "turunkan harga sembako". Koalisi ini menggelar demo bertajuk 'Masyarakat Sipil Selamatkan Demokrasi Indonesia' untuk menolak pemilu curang, Selasa (5/3/2024).

Salah satu koordinator aksi, Meri mengatakan aksi ini rencananya digelar pukul 10.00 WIB dan akan diikuti 1.000 orang. Mereka terdiri dari pelbagai elemen masyarakat, baik mahasiswa, buruh hingga aktivis dan akademisi. Demo dilakukan di depan Gedung MPR/DPR, Senayan Jakarta.

Baca Juga: Pemkot Surabaya Bagikan 6 Ribu Paket Sembako Serentak di 31 Kecamatan

Aksi ini bertepatan dengan DPR yang akan menggelar rapat paripurna pembukaan masa persidangan IV tahun sidang 2023-2024 Senin.

 

DPR Soroti Tingginya Bapok

Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI melakukan rapat paripurna ke-13 masa persidangan IV tahun sidang 2023-2024. Dalam rapat tersebut, DPR menyoroti tingginya harga bahan pokok (bapok) jelang Ramadan 2024.

Wakil Ketua DPR RI Sufmi Dasco Ahmad memandang program untuk membangun kedaulatan yang dilakukan pemerintah belum efektif dilakukan. Pasalnya, saat ini masyarakat masih mengeluhkan tingginya harga bahan pokok.

"Salah satu yang menjadi perhatian rakyat saat ini, mahalnya kebutuhan bahan pokok. Pemerintah harus dapat mengatasi hal tersebut. Program membangun kedaulatan pangan yang selama ini dijalankan belum menunjukkan hasil yang efektif," kata dia dalam Rapat Paripurna di Gedung DPR RI, Jakarta Pusat, Selasa (5/3/2024).

Massa mengatasnamakan Front Perlawanan Rakyat, Gerakan Rakyat Tolak Pilpres Curang Gabungan Relawan 01 & 03, dan Koalisi Nasional Penyelamat Demokrasi..

Tuntutan yang dikemukakan diantaranya menolak kenaikan harga Sembako, lawan kejahatan Pemilu curang, segerakan hak angket DPR-MPR, dan makzulkan Jokowi.

"Kami melibatkan sejumlah 3.929 personel gabungan dari Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Pusat, TNI, Pemda DKI dan Instansi terkait." kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro dalam keterangan tertulis, Selasa (5/3/2024).

Baca Juga: Beberapa Harga Bapok di Gresik Masih Naik

 

Turunkan Harga Sembako

Meri menyebut ada 15 tuntutan yang dibawa dalam aksi ini. Beberapa di antaranya menolak hasil pemilu 2024 yang curang, turunkan harga sembako hingga mendesak supaya DPR menggelar hak angket terhadap kecurangan pemilu tersebut.

Dugaan kecurangan salah satunya dipicu permasalahan dalam Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) yang digunakan KPU. Selain itu, kecurangan diduga terjadi jauh sejak sebelum pencoblosan.

 

Baca Juga: Bupati dan Forkopimda Situbondo Sidak Harga Bapok di Pasar

Rupiah Tertekan Isu Lokal

Pengamat pasar keuangan Ariston Tjendra memproyeksi rupiah tertekan. Menurutnya, rupiah bakal tertekan oleh isu dalam negeri, salah satunya kenaikan harga pangan.

"Isu dalam negeri mungkin masih menjadi sentimen negatif untuk rupiah seperti isu inflasi yang meninggi karena pangan dan isu twin deficit," ucapnya kepada CNNIndonesia.com.

Berdasarkan sentimen di atas, Ariston pun memproyeksikan rupiah bergerak di kisaran Rp15.700 sampai Rp15.780 per dolar AS pada Selasa.

Nilai tukar rupiah dibuka berada di posisi Rp15.754 dolar AS di perdagangan pasar spot pada Selasa (5/3) pagi. Mata uang Garuda melemah 12 poin atau minus 0,08 persen dari posisi sebelumnya. n erc/jk/rmc

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU