Forpas Bersatu Orasi di Depan Pintu Gerbang Kejari Kabupaten Pasuruan

author Aziz Sutikno Koresponden Pasuruan

- Pewarta

Kamis, 02 Mei 2024 17:13 WIB

Forpas Bersatu Orasi di Depan Pintu Gerbang Kejari Kabupaten Pasuruan

SURABAYAPAGI.COM, Pasuruan — Ratusan massa atau pegiat Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) dan Organisasi Kemasyarakatan  yang tergabung dalam Forum Pasuruan Bersatu, meluruk di kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Pasuruan, Kamis (2/5/2024) sekira pukul 09.00 WIB.

Kedatangan mereka ke kantor kejari tersebut, adalah untuk mempertanyakan terkait kejelasan atau perkembangan sejumlah kasus yang ditanganinya mulai dari kasus dugaan pemotongan dana insentif pegawai di tubuh BPKPD, hingga soal dana hibah kopi Kapiten.

Baca Juga: Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Pasuruan, Tidak Ada Calon Independen

Adapun kelompok pegiat LSM dan ormas yang melakukan aksi demo itu diantaranya LSM M-Bara, LSM Surapati, LSM Penjara, Indonesia LPK Pasopati Nusantara dan dari Ormas Gaib.

Baca Juga: Waspadai Ancaman Musim Kemarau, Pemkab Pasuruan Anggarkan Rp 24,4 Miliar

Setelah melakukan orasi di depan pintu gerbang kejari, tampak sejumlah perwakilan dari pegiat LSM dan ormas dipersilahkan masuk dan ditemui langsung oleh Kepala Kejari Kabupaten Pasuruan Abdi Reza Fachlewi Junus.

Sayangnya pertemuan itu hanya dibatasi untuk beberapa orang perwakilan saja, sehingga banyak awak media atau wartawan yang tidak mengikuti secara langsung terlebih mengenai tanggapan dari pihak kejari .

Baca Juga: Satlantas Polres Pasuruan Lakukan Ramp Check Kendaraan Umum untuk Keselamatan Penumpang

Koordinator aksi LSM Goib HABIB YUSUg mengatakan kejari Pasuruan harus tegas dalam menangani kasus yang selama ini belum ada kepastian. Tuntutan LSM Goib satu terkait pemotongan gaji insentif oleh BPKBD, kedua terkait kopi kapten dan ketiga kasus pupuk bersubsidi yang mana kasusnya sudah di Kejaksaan Negeri Pasuruan.

“Kalau aksi tadi pagi tuntutannya tidak dipenuhi, massa akan melakukan aksi lebih besar lagi,” ucap Habib Yusuf via WhatsApp. zis/nur

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU