Pemkot Pasuruan Mendapat Bantuan 10 M untuk Revitalisasi Pasar

surabayapagi.com
Pasar Besar kota Pasuruan yang akan Mendapatkan bantuan revitalisasi Rp 10 M dari Pemprov Jatim. SP/RIS/BW

SURABAYAPAGI.COM, Pasuruan - Pemerintah Kota Pasuruan akan mendapat bantuan dana revitalisasi Pasar Besar sebesar Rp 10 milyar dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Berita gembira ini disampaikan oleh Wali Kota Pasuruan, Drs.H. Saifullah Yusuf saat membuka launching Logo dan Maskot MTQ-XXX-2023, di Gedung Harmonie, di Jalan Pahlawan Kota Pasuruan, Selasa (07/06/22).

Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah Yusuf mengatakan, Dana tersebut akan dipakai untuk memperbaiki kondisi pasar dan  penataan kembali Pasar Besar.

Baca juga: Mei 2024, Revitalisasi Pasar Simo Surabaya Ditargetkan Tuntas

"Kami akui, untuk revitalisasi Pasar Besar, dana sebesar itu belum ideal. Tapi akan kami gunakan sebaik mungkin, paling tidak wajah Pasar Besar akan bisa lebih cantik," ucapnya.

Di sisi lain, Ismu Hardiyanto, anggota Komisi-3 DPRD Kota Pasuruan dari Fraksi PKS, ingin kepastian informasi bantuan dana tersebut. Menurutnya, jika bantuan itu benar ada, pihaknya akan mendukung dan mensupport. 

Baca juga: Gus Ipul Ajak Insan Pendidik Cetak Prestasi Gemilang

Dia mengingatkan pemerintah, untuk lebih memastikan lagi agar  bantuan itu benar-benar  turun sebesar Rp 10 milyar dan bukan sekedar PHP (Pemberi Harapan Palsu).

Jika memang ada, lanjutnya, dana sebesar RP 10 milyar itu hendaknya dimaksimalkan terserap semuanya, dengan perencanaan semaksimal mungkin.

Baca juga: Wali Kota Pasuruan Dongkrak Produk UMKM

"Kami mendukung untuk penataan para pedagang depan stasiun kereta api dan revitalisasi pasar besar. Dan yang paling penting, sosialisasi revitalisasi pasar besar harus disosialisasikan secara baik kepada para pedagang, termasuk di dalamnya pengaturan tentang tempat penjualan sementara, selama pasar direvitalisasi," tegas Ismu via media sosial WhatsApp, Selasa (07/06/22). ris/bw

 

Editor : Moch Ilham

Ekonomi dan Bisnis
Trending Minggu Ini
Berita Terbaru