Ditempatkan di Kepulauan, Kepsek SMPN 2 Raas Akui Senang

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 22 Jun 2020 17:51 WIB

Ditempatkan di Kepulauan, Kepsek SMPN 2 Raas Akui Senang

i

Kepala sekolah SMP Negeri 2 Raas Kecamatan Raas Kabupaten Sumenep, RB. Roeska P A saat ngobrol santai di Warung Kopi Asta tinggi sumenep dengan para warga.SP/ar

SURABAYAPAGI.COM, Sumenep - Kepala sekolah SMP Negeri 2 Raas Kecamatan Raas Kabupaten Sumenep, RB. Roeska P.A mengaku senang. “Meski siswa -siswi binaannya hanya 100 siswa, namun jumlah yang sedikit membuat para guru pengajar lebih fokus dalam proses belajar mengajar,” ucapnya saat duduk santai di Jalan Asta Tinggi kab. Sumenep (22/20).

Menurut Roeska, setiap pekerjaan atau tugas yang diberikan harus dinikmati dan dijalani dengan penuh amanah dan tanggungjawab, apalagi tugas pendidikan, ruang inspirasi untuk mencerdaskan anak bangsa. “Hanya saja, bertugas di kepulauan itu tak enaknya perjalanan laut yang keberangkatannya masih bergantung dengan cuaca,” tegasnya.

Baca Juga: Banyak Kepala Sekolah Dijabat Plt, Tidak Efektif

Dirinya juga mengatakan jika pelayanan yang di dapat sama dengan sekolah lain pada umunya, hanya saja tidak dapat maksimal dikarenakan terkendala infrastruktur dan sinyal.

Baca Juga: Ratusan Kepala Sekolah Dilantik Bupati Mojokerto

“Menyangkut pelayanan, saya kira sama dengan sewaktu saya masih menjabat Plt di SMP I Batu Putih Kecamatan Batu Putih Kab. Sumenep. Namun jika di kepulauan tidak semaksimal seperti didaratan, baik secara infrastruktur dan pelayanan administrasi seperti layanan online, karena kepulauan itu terkendala dengan jaringan,” urainya.

“Untuk kelulusan tahun angkatan 2019-2020 berjumlah 35 siswa, sementara angkatan 2020-2021 masih membuka pendaftaran tahun ajaran baru. Sebagai kepala sekolah yang baru menjabat dua tahun di Kepulauan Raas ini, saya terus mempertajam visi misi sekolah agar bisa meraih perhatian dilingkungan masyarakat kepulauan,” paparnya.

Baca Juga: SMAN 2 Sidoarjo Bebas Pungli

“Saya menjabat sebagai kepala sekolah di kepulauan Raas terhitung pada bulan April 2019 dan Alhamdulillah saya diterima oleh tenaga pengajar, sebab saya suka berbaur dengan para guru dan masyarakat luas di kepulauan. Jadi setiap hari dinikmati bersama hidup diperantauan demi tugas,” pungkasnya.ar

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU