Anggota Komisi X DPR Kunjungi Gresik

author surabayapagi.com

- Pewarta

Kamis, 08 Okt 2020 16:40 WIB

Anggota Komisi X DPR Kunjungi Gresik

i

Suasana kunker anggota Komisi X DPR di Gresik. SP/M.AIDID

SURABAYAPAGI.COM, Gresik - Sejumlah anggota Komisi X DPR RI melakukan kunjungan kerja ke Gresik. Kunjungan kali ini dipimpin oleh Muhammad Nur Purnamasidi dari Partai Golkar.

Baca Juga: Gegernya Pasutri Gresik, Video Mesum Istri Dikirim oleh PIL-nya

Komisi yang dalam tupoksinya mengurusi pendidikan, pariwisata, pemuda dan olahraga, perpustakaan dan ekonomi kreatif ini diterima oleh Penjabat Sekda Gresik Abimanyu Pontjoatmojo Iswinarno,  di Gedung Durung Bawean Kompleks Kantor Bupati, Kamis (8/10).

Menurut ketua rombongan, kunjungannya ke Kabupaten Gresik untuk mencari masukan terkait bidang yang diurusi yaitu tentang pendidikan, pariwisata, pemuda dan olahraga, perpustakaan dan ekonomi kreatif.

Wakil rakyat dari parlemen pusat ini   mencari masukan terkait pengajuan Rancangan Undang-Undang (RUU) dalam Program Legislasi Nasional (Prolegnas) Prioritas tahun 2020.

“Ada dua hal yaitu RUU tentang Sisdiknas dan RUU tentang Keolahragaan Nasional,” kata Nur Purnamasidi.

Kesempatan ini tidak disia-siakan oleh para kepala OPD pemkab yang ikut menerima kunjungan kerja anggota Komisi X. Mereka menyampaikan beberapa hal terkait kendala di lapangan serta keinginan untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah pusat.

Kepala Dinas Pariwisata Halomoan Sinaga, misalnya, menyampaikan keberhasilan pengembangan pariwisata di pedesaan yang saat ini tengan digeluti oleh beberapa desa dengan pengelolaan oleh Bumdes setempat.

“Beberapa obyek pariwisata yang dikelola oleh kepala desa dan Bumdes setempat mengalami banyak kemajuan. Bahkan beberapa diantaranya telah berhasil mensejahterakan masyarakatnya,” ungkap Halomoan Sinaga.

Baca Juga: Tangan Diinfus, Peserta Asal Gresik Ngotot Ikut UTBK di UNESA

Seiring perkembangan berbagai obyek wisata di Gresik, Sinaga juga menyampaikan kepada para anggota DPR RI tersebut agar pemerintah pusat memprogramkan bantuan untuk pengelolaan pariwisata di Pulau Bawean.

“Bawean adalah aset pariwisata yang apabila dikelola dengan baik akan mendatangkan wisatawan internasional. Semua obyek wisata ada di sana, mulai pantai yang indah, pegunungan yang elok, pemandian air panas serta telaga yang eksotis,” papar Sinaga.

Bahkan dia menantang untuk mengantar para anggota Komisi X ke Pulau Bawean untuk menunjukkan tempat-tempat yang dimaksud.

“Saya siap mengantar bapak-bapak ke Bawean untuk menunjukkan betapa indahnya pulau Bawean,” ujarnya.

Baca Juga: Lewat Operational Excellence, SIG Catatkan Laba Rp 472 Miliar di Kuartal I Tahun 2024

Para kepala OPD lain juga menyampaikan beberapa hal, misalnya Kadis Pendidikan Mahin yang menyampaikan sulitnya melaksanakan belajar mengajar via daring.

“Kami kesulitan karena tidak semua tempat di Gresik mempunyai area sinyal internet yang baik. Juga beberapa murid adalah bagian dari gakin dimana mereka tidak punya gadget android yang memadai. Juga tidak semua guru piawai dalam teknologi informatika,” tandas Mahin.

Kunker anggota Komisi X diakhiri dengan mengunjungi beberapa tempat di Gresik yaitu di tempat wisata Lontar Sewu di Kecamatan Menganti dan pusat UMKM di Ngebret, Kecamatan Cerme. did

 

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU