SURABAYAPAGI, Sidoarjo- Pemerintah luncurkan Bantuan Langsung Tunai bagi pedagang kaki lima (PKL) dan atau warung (BTPKLW). Bantuan ini, diharapkan bagi PKL dan warteg yang terdampak COVID-19 bisa menggunakannya untuk modal usaha atau bertahan hidup.
Bantuan itu akan diberikan kepada PKL, warung, dan warteg yang beroperasi di wilayah PPKM level 4. Sebagai catatan, bantuan untuk PKL dan pemilik warung tidak diberikan untuk mereka yang sudah pernah penerima bantuan sebelumnya, artinya penerima bantuan tunai Rp 600.000 perorang tersebut benar benar belum menerima bantuan dari Pemerintah sebelumnya.
Baca Juga: Peringati Maulid Nabi, Masjid An-Nur Gelar Ngaji Bareng dan Santunan Anak Yatim
Para penerima bantuan adalah mereka yang sudah dilakukan pendataan penerima BLT yang telah dilakukan oleh TNI dan Polri via aplikasi. Sementara itu, Babinsa/Bhabinkamtibmas membantu dalam proses operasi penyaluran di lapangan.
Pelaku usaha perlu melampirkan Nomor Induk Kependudukan (NIK). Untuk mendukung program Pemerintah tersebut, Danramil 0816/08 Jabon Kapten ARM Didik Supandi yang diwakili Bati Tuud Peltu Sutono melaksanakan kegiatan penyerahan BTPKLWN (Bantuan Tunai Pedagang Kaki Lima Warung dan Nelayan) yang diselenggarakan di Makoramil 0816/08 Jabon Kecamatan Jabon, Kabupaten Sidoarjo, pada Rabu (13/4/2022).
Penerimaan bantuan tunai di Koramil Jabon Sidoarjo. Foto SP/Hikmah
Acara tersebut dikordinir Bati Tuud Peltu Sutono karena Danramil 0816/08 Jabon Kapten ARM Didik Supandi ada acara di Kodim 0816/Sidoarjo, dibantu oleh Bati Wanmil Peltu Sudaryanto Bati Bhaksi Serma Munip, Bati Komsos Serma Tasmin, Babinsa Dukuhsari Sertu Indro Setiawan, serta seluruh anggota Koramil Jabon bahu membahu melaksanakan kegiatan di bulan Ramadhan ini dengan tetap melaksanakan protokol kesehatan.
Baca Juga: Pemdes Kedungcangkring Gelar Jalan Sehat, Bagikan Hadiah Doorprize 8 Unit Datrik
Penyerahan bantuan tunai secara simbolis oleh anggota Koramil 0816/08 Jabon untuk pedagang kaki lima warung dan nelayan kepada warga Jabon secara langsung tersebut diberikan kepada 400 orang yang belum pernah memperoleh bantuan dari pemerintah pada Rabu pagi, yaitu warga Panggreh dan Dukuhsari.
Untuk Kecamatan Jabon itu sendiri peserta yang menerima bantuan tunai pedagang kaki lima dan nelayan berjumlah 1.500 orang yang disalurkan secara bergiliran untuk menghindari kerumunan massa ungkap Babinsa Dukuhsari Jabon Sertu Indro Setiawan.
Camat Jabon Mukhammad Aziz Muslim S. Sos berharap kepada Para penerima bantuan tunai Pastinya semoga sangat bermanfaat bagi warga yg mendapakan bantuan tersebut Apalagi setelah sekian lama banyak sekali warga yang menderita karena pandemi Covid-19 semoga keberkahan bulan suci Ramadlan dirasakan bagi penerima bantuan tunai tersebut, semoga dengan bantuan senilai Rp 600.000 ini dapat dimanfaatkan dengan sebaiknya untuk tambahan modal berjualan serta dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan sehari-hari ungkap Camat Jabon Sidoarjo.
Baca Juga: Diduga Tidak Menguasai Stang Motor, Pemotor Asal Jabon Dilarikan ke RS
Bantuan ini diberikan sebagai bentuk kepedulian Pemerintah untuk pemulihan ekonomi serta sebagai penguatan ekonomi yang disalurkan melalui TNI. Dengan adanya bantuan yang disalurkan melalui koramil Jabon kepada warga, semoga dapat dipergunakan sebagai tambahan modal usaha agar perekonomian masyarakat semakin meningkat ditengah pandemi Covid-19.
"Penyaluran bantuan tunai pedagang kaki lima warung dan nelayan tersebut diberikan kepada 400 orang pada hari Rabu ini".Hik
Editor : Redaksi