Door to Door, Walikota Ning Ita Bagikan Bansos Tunai bagi Lansia Kurang Mampu

author surabayapagi.com

- Pewarta

Sabtu, 23 Apr 2022 18:34 WIB

Door to Door, Walikota Ning Ita Bagikan Bansos Tunai bagi Lansia Kurang Mampu

SURABAYA PAGI.COM, Mojokerto - Rasa kaget sekaligus senang terlihat jelas di raut wajah Dewi Suryati (77), lansia kurang mampu asal Kelurahan Gedongan, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

Wanita yang tinggal serumah dengan putra putrinya ini tak menyangka jika gubuk sederhananya didatangi oleh Walikota Mojokerto, Ika Puspitasari, Jumat (23/4/2022) siang.

Baca Juga: Sah, Golkar Deklarasikan Ning Ita Sebagai Calon Tunggal

Didampingi sang suami, Supriyadi Karima Syaiful, petinggi Pemkot ini menyerahkan secara langsung bantuan sosial (bansos) APBD untuk lansia kurang mampu senilai Rp. 500 ribu.

Tak hanya bansos milik Dewi Suryati saja, mulai hari ini pendistribusian bantuan uang tunai tersebut dilakukan secara home visit door to door ke alamat masing-masing lansia penerima oleh petugas kantor pos.

Ditemui Surabaya Pagi disela pembagian bansos, Walikota yang akrab disapa Ning Ita ini mengatakan Pemkot secara bertahap menyerahkan bantuan tunai kepada 1023 lansia, bekerja sama dengan Pos Indonesia cabang Mojokerto.

"Bantuan ini diberikan disaat menjelang lebaran Idul Fitri, agar bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh para lansia, terutama dalam rangka memenuhi kebutuhan bahan pangan mereka," terangnya.

Walikota menyebut, karena sasarannya adalah orang lanjut usia maka ia membuat satu kebijakan untuk memberikan bantuannya secara langsung ke rumah-rumah atau door to door.

Baca Juga: Mikul Dhuwur Mendem Jero, Pj Wali Kota Mojokerto Komitmen Lanjutkan Program Ning Ita

"Sehingga tidak menyulitkan bagi lansia yang mendapatkan bantuan untuk mengambil di satu lokasi tertentu, cukup berada di rumah menyediakan persyaratannya berupa KK serta KTP asli dan uangnya akan diserahkan oleh petugas dari kantor pos," jelasnya.

Masih kata Ning Ita, ia sengaja turun lokasi guna memantau secara langsung proses pendistribusiannya yang sudah dimulai sejak kemarin.

"Alhamdulillah dari beberapa lansia yang saya kunjungi, ada yang mengaku sudah menerima kemarin ada yang baru diterimakan hari ini. Karena memang tidak bisa diselesaikan sehari mengingat jumlahnya ribuan," tukasnya.

Baca Juga: Antisipasi Inflasi, Wali Kota Ning Ita Sidak Pasar Tradisional dan Launching Pracangan TPID

Senada dikatakan, Kepala Dinsos P3A (Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak), Choirul Anwar. "Bansos kali ini disalurkan 22-26 April, secara bertahap kepada 1023 lansia," ujarnya.

Para lansia penerima bansos APBD ini adalah mereka yang tidak termasuk dalam data PKH (Program Keluarga Harapan) milik Kementrian Sosial.

Jumlah tersebut berdasarkan usulan "by name by address" pada tahun 2021 yang telah diverifikasi oleh petugas lapangan Dinsos P3A, termasuk TKSK dan surveyor.dwi

Editor : Redaksi

Tag :

BERITA TERBARU