Tiga Tanggul di Lamongan Jebol, Ratusan Hektar Tambak Siap Panen Tenggelam

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 15 Mar 2023 16:24 WIB

Tiga Tanggul di Lamongan Jebol, Ratusan Hektar Tambak Siap Panen Tenggelam

i

Begini kondisi tanggul yang jebol di Kali Plalangan di Desa Plosowahyu Kecamatan/Kabupaten Lamongan. SP/MUHAJIRIN KASRUN

SURABAYAPAGI.COM, Lamongan - Hujan dengan intensitas tinggi kembali terjadi di Lamongan. Bahkan dua tanggul jebol, pada Rabu (15/3/2023). Kini ratusan hektar tambak yang sudah siap panen harus tenggelam. Kerugian atas tenggelamnya tambak ini diperkirakan mencapai miliaran rupiah.

Tiga tanggung yang jebol tersebut seperti disampaikan oleh Kabid Logistik dan Kedaruratan BPBD Lamongan Muhammad Muslimin, dua diantaranya terjadi  di Kali Plalangan di Dusun Plalangan, Desa Plosowahyu, Kecamatan Lamongan. Sementara satunya ada di titik tanggul Kali Mengkuli di Dusun Dorogede, Desa Gedangan, Kecamatan Sukodadi. 

Baca Juga: Senggolan dengan Truk Gandeng, Pemotor Asal Tuban Meninggal Dunia

"Benar ada  3 titik tanggul jebol di 2 sungai yang ada di Lamongan akibat tingginya intensitas hujan yang membuat debit sungai naik,” ujarnya.

Kembalinya tanggul jebol di kali Plalangan kata Muslimin, terjadi pada pukul 03.00 WIB. Ia juga menyebut, tanggul itu jebol sepanjang 7 meter dan 6 meter. Alhasil, air dari Kali Plalangan itu pun meluber ke Bengawan Jero.

“Jebolnya 2 titik tanggul di Kali Plalangan ini karena naiknya debit air sungai karena kiriman dari wilayah selatan Lamongan yang sebelumnya hujan deras, yaitu dari wilayah Mantup dan Sambeng,” bebernya.

Tak cukup itu, Muslimin berkata, ada ratusan hektar tambak siap panen di Desa Plosowahyu Kecamatan Lamongan dan Desa Balun, Kecamatan Turi, yang terendam akibat jebolnya tanggul Kali Plalangan tersebut. Bahkan, juga ada rumah warga di Desa Balun yang turut terdampak.

Baca Juga: Sempat Bertegur Sapa, Abdul Rouf dan Robai ini Daftar Bacabup ke PDIP dan PKB

Sementara itu, sambung Muslimin, titik tanggul Kali Mengkuli yang jebol terjadi sekira pukul 22.10 WIB, Selasa (15/3/2023) kemarin. Tanggul itu jebol sepanjang kurang lebih 15 meter dengan kedalaman lebih kurang 1,5 meter.

“Akibat jebolnya tanggul di Dusun Dorogede itu ada lebih kurang 200 meter jalan desa tergenang. Ketinggian air cukup variatif, antara 30 cm hingga 60 cm. Lalu juga ada 20 rumah, beberapa gedung sekolah dan warung kopi yang tergenang air setinggi 20-40 cm,” jelasnya.

Baca Juga: Debby Putra Fadeli Ramaikan Persaingan Perebutan Rekom DPD PAN

Atas kenyataan ini, Muslimin menegaskan, pihaknya segera berkoordinasi dengan unsur jajaran terkait untuk menentukan penanganan langkah selanjutnya. Hanya saja, tanggul masih belum ditangani karena debit air masih tinggi.

“Semoga pintu air yang ada di Kuro bisa dibuka keseluruhan sehingga air bisa segera surut. Kami juga mengimbau ke warga yang tinggal di sekitar wilayah tanggul untuk tetap waspada terhadap adanya retakan yang ada di tanggul,” pungkas Muslimin. jir

Editor : Moch Ilham

BERITA TERBARU