DPKP Sampang Gelar Gerakan Pangan Murah

author surabayapagi.com

- Pewarta

Senin, 03 Jul 2023 13:39 WIB

DPKP Sampang Gelar Gerakan Pangan Murah

i

Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Sampang.

SURABAYAPAGI.COM, Sampang - Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Sampang menjalankan program Gerakan Pangan Murah (GPM) di Halaman Alun – Alun Trunojoyo.

Kepala DPKP Kabupaten Sampang Ir. Suyono, M.Si mengatakan bahwa GPM bertujuan untuk menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan pokok di tingkat produsen dan konsumen. Selain itu, juga untuk mencegah inflasi serta memberikan kemudahan aksesibilitas pangan bagi masyarakat.

Baca Juga: Gencarkan Pangan Murah, DKPP Kota Kediri Tekan Lonjakan Harga Bapok

Menurutnya, harga pangan di pasar saat ini mengalami fluktuatif yang dipengaruhi oleh pasokan dan ketersediaan serta kebutuhan masyarakat yang meningkat menjelang Hari Raya Idul Adha 1444 H.

“Karena itu, kami harapkan bazar GPM ini bisa membantu masyarakat membeli kebutuhan pokok dengan harga di bawah harga pasar,” kata Suyono.

Adapun yang dijual dalam kesempatan tersebut merupakan hasil produk beberapa mitra diantaranya Bulog, ID Food, Prima Food, PT Wilmar, INL, Gapoktan/Poktan, UMKM.

“Antusias masyarakat sangat tinggi bahkan stok kami kurang saking luar biasanya sehingga ludes dalam waktu yang singkat,” ujarnya.

Baca Juga: Pemkab Situbondo Gelar Gerakan Pangan Murah

Secara rinci, produk yang dijual di antaranya beras Sampang dengan harga 10.000/kilogram (kg), telur seharga 28.500/kg, bawang putih kating seharga 32.000/kg, dan bawang merah seharga 32.000/kg.

Kemudian, bawang putih biasa seharga 33.000/kg, cabe rawit 13.500/½kg, cabe besar 17.500/½kg, tomat 7.000/kg, beras SPHP Rp 47.000/5 kg, gula 13.500/kg, MinyaKita 12.500/kg, dan MinyaKita refill seharga 12600/liter.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Sampang H. Yuliadi Setiyawan menyampaikan apresiasinya atas kegiatan positif tersebut.

Baca Juga: Stabilkan Harga Sembako Jelang Idul Fitri, Pemkab Sidoarjo Gelar Gerakan Pangan Murah

Yuliadi menilai, kegiatan tersebut berdampak positif untuk masyarakat Kabupaten Sampang menjelang Hari Raya Idul Adha.

“GPM juga menjadi wadah penjualan bagi para petani, peternak dan UMKM di Kabupaten Sampang,” ujar Yuliadi.

Sebagai informasi, GPM merupakan program Badan Pangan Nasional yang digelar secara serentak di 342 titik di 301 Kabupaten/Kota seluruh Indonesia. spg

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU