NTP Jatim Juni 2023 Naik 0,36 Persen

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 05 Jul 2023 09:42 WIB

NTP Jatim Juni 2023 Naik 0,36 Persen

i

Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa saat meninjau panen raya padi. Foto: Pemprov Jatim.

SURABAYAPAGI.COM, Surabaya - Nilai Tukar Petani (NTP) Jawa Timur (Jatim) pada bulan Juni 2023 terpantau naik sebesar 0,36 persen dari 107,39 menjadi 107,78. Kenaikan ini dipengaruhi oleh indeks harga yang diterima petani (It) naik sebesar 0,63 persen, atau lebih tinggi dibandingkan indeks harga yang dibayar petani (Ib) yang naik sebesar 0,27 persen.

Kepala BPS Jatim, Zulkipli, menyampaikan bahwa pada bulan Juni 2023, dua subsektor pertanian mengalami kenaikan NTP dan tiga subsektor lainnya mengalami penurunan NTP.

Baca Juga: BPS Catat Harga Emas dan Kontrak Rumah Picu Inflasi Komponen Inti Terbesar

“Subsektor yang mengalami kenaikan NTP tertinggi yaitu subsektor Hortikultura sebesar 2,40 persen dari 117,78 menjadi 120,60. Diikuti subsektor Peternakan sebesar 1,50 persen dari 103,43 menjadi 104,97,” kata Zulkipli dikutip dari laman resmi BPS Jatim, Selasa (4/7/2023),

Sementara subsektor yang mengalami penurunan NTP tertinggi yakni subsektor Perikanan sebesar 0,65 persen dari 99,70 menjadi 99,05. Disusul subsektor Tanaman Pangan sebesar 0,43 persen dari 108,30 menjadi 107,83, dan subsektor Tanaman Perkebunan Rakyat sebesar 0,11 persen dari 101,04 menjadi 100,93.

Baca Juga: Pj Ali Kuncoro Lega, IPH Kota Mojokerto Berfluktuasi Rendah pada Angka Minus 3,858 %

Zulkipli menuturkan, dari lima provinsi di Pulau Jawa yang melakukan penghitungan NTP pada bulan Juni 2023, seluruhnya mengalami kenaikan NTP dengan kenaikan tertinggi terjadi di Provinsi Banten sebesar 0,85 persen.

Selanjutnya, diikuti Jawa Tengah sebesar 0,67 persen, Jawa Barat sebesar 0,54 persen, Jawa Timur sebesar 0,36 persen, dan Daerah Istimewa Yogyakarta sebesar 0,19 persen.

Baca Juga: Bukan hanya di Bali, BPS Catat Aceh Berpotensi Jadi Pilihan Wisata Favorit Wisman

Untuk diketahui, NTP adalah perbandingan It terhadap Ib. NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan.

Selain itu, NTP juga menunjukkan daya tukar (terms of trade) dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. sb

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU