SURABAYAPAGI.COM, Bali - ASEAN Capital Market Forum (ACMF) 2023, resmi diselenggarakan Senin (16/10/2023). Kegiatan ACMF akan berlangsung selama dua hari di Padma resort Legian Kecamatan Kuta, Kabupaten Badung, Provinsi Bali, 16-18 Oktober 2023.
Pertemuan pertama akan dijalankan secara tertutup antara 10 regulator anggota ACMF untuk melaporkan progres inisiatif pembangunan pasar modal berkelanjutan selama 2023.
Baca Juga: OXO The Residence, Vila Mewah di Bali Harga Mulai Rp 7,5 Miliar
Perwakilan resmi Indonesia dalam forum ke-39 mengangkat tema ‘Transitioning Towards Sustainable Capital Markets: The ACMF Perspective’ adalah Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Baca Juga: Banyak Aliran Uang Judi Online tak Terlacak OJK
ASEAN Sebagai kawasan yang memiliki PDB 3,6 triliun dolar Amerika Serikat (AS), memiliki komitmen untuk mendorong keberlanjutan pembangunan di kawasan dengan memitigasi risiko baik sosial hingga lingkungan.
Sejumlah inisiatif diluncurkan sejak forum ini dimulai pertama kalinya pada 2004 di bawah naungan Menteri Keuangan ASEAN.
Baca Juga: Destinasi Tanah Lot dan Ulun Danu Beratan Dipadati Pengunjung, Didominasi Wisatawan Jatim
Pantauan IDX Channel di lokasi, sejumlah perwakilan negara telah memasuki main hall. Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK Inarno Djajadi datang bersama sejumlah staf OJK.
Sebagai catatan bahwa forum ini bekerja untuk mengimplementasikan ACMF Action Plan 2021-2025 dan Roadmap for ASEAN Sustainability Capital Markets. Visinya satu yakni untuk mencapai keterhubungan, inklusifitas, dan ketahanan pasar modal ASEAN. ac
Editor : Redaksi