Kebutuhan Pelanggan Terkait Bahan Bakar Ramah Lingkungan, Pertamina Tawarkan Solusi Green Fuel Project

author surabayapagi.com

- Pewarta

Rabu, 18 Okt 2023 21:05 WIB

Kebutuhan Pelanggan Terkait Bahan Bakar Ramah Lingkungan, Pertamina Tawarkan Solusi Green Fuel Project

i

Pertamina Patra Niaga tawarkan solusi bahan bakar ramah lingkungan dengan Green Fuel Project, bagi konsumen industri hadapi tantangan masa depan.

 

SURABAYAPAGI, Jakarta - Pergeseran kebutuhan konsumen terkait dengan bahan bakar yang mulai mencari bahan bakar yang ramah lingkungan. PT Pertamina menawarkan solusi bahan bakar ramah lingkungan bagi konsumen industri dengan Green Fuel Project, yang menggabungkan produk BBM eksisting dengan solusi karbon.

Baca Juga: Libur Lebaran 2024, Konsumsi BBM Pertamax Series di Jatimbalinus Naik 28 Persen

Direktur Pemasaran Pusat & Niaga Pertamina Patra Niaga, Mana Kusmaya mengatakan terkait dengan perubahan kebutuhan bagi pelanggan industri yang sudah bergeser dan membutuhkan bahan bakar ramah lingkungan.

"Saat ini kebutuhan bahan bakar bagi pelanggan industri tidak hanya fokus kepada jumlah bahan bakar yang dibutuhkan, namun mulai bergeser menuju bagaimana kualitas bahan bakar yang digunakan memenuhi kriteria sebagai energi yang ramah lingkungan untuk mendukung dekarbonisasi serta cita-cita Indonesia menuju Net Zero Emission (NZE)," terang Maya.

Baca Juga: Pertamina Putuskan Tak Akan Naikkan Harga Jual BBM Jelang Lebaran

Pemerintah juga saat ini sudah menyiapkan kebijakan pajak karbon sebagai salah satu upaya dekarbonisasi dan pengurangan emisi kepada pelaku industri. Hal ini juga diwujudkan dengan peresmian Bursa Karbon Indonesia (IDXCarbon) di PT Bursa Efek Indonesia pada akhir September lalu.

"Dengan Green Fuel Project, Pertamina Patra Niaga akan menjual produk BBM yang selama ini telah disalurkan kepada konsumen industri, dan dikombinasi dengan solusi karbon kepada pelaku dan konsumen industri yang akan dikenakan pajak karbon," lanjut Maya.

Baca Juga: Selama Periode Maret 2024, Pertamina Tambah 394 Ribu Tabung LPG 3 Kg di Jateng dan DIY

Sebagai bentuk kesiapan dalam mengimplementasikannya, Pertamina Patra Niaga saat ini telah menandatangani kerja sama dengan salah satu konsumen industri, PT Putra Perkasa Abadi (PPA) dan PT Antareja Mahada Makmur (AMM). Penandatanganan ini diwakili langsung oleh Maya dengan Presiden Direktur PPA, Christianto Setyo, serta Direktur AMM, Muhammad Affan.

Dalam kerja sama ini, Pertamina Patra Niaga dan PPA Group memasukkan kerjasama penyediaan Ultra Low Sulphur Gasoil dan Green Diesel ke dalam Program Pertamina One Solution bagi industri batu bara yang lebih baik. Program ini mempermudah akses PPA ke berbagai produk Pertamina, termasuk layanan Fuel Management System untuk penyediaan stok di lokasi site PPA Group.
Langkah kerjasama ini menjadi langkah dan upaya nyata Pertamina Patra Niaga dan PPA Group dalam memenuhi kebutuhan energi sekaligus berkontribusi langsung kepada percepatan transisi energi, dekarbonisasi, dan pengurangan emisi yang juga sejalan dengan fokus dalam Sustainable Development Goals (SDGs) dan cita-cita NZE 2060. ac

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU