Semangati Peserta, Ketua Dekranasda Nia Wayanti Ali Kuncoro Ikuti Pelatihan Membuat Cinderamata dan Sandal Hotel

author Dwi Agus Susanti

- Pewarta

Selasa, 20 Feb 2024 18:07 WIB

Semangati Peserta, Ketua Dekranasda Nia Wayanti Ali Kuncoro Ikuti Pelatihan Membuat Cinderamata dan Sandal Hotel

i

Bunda Nia Wayanti Ali Kuncoro tampak berinteraksi dengan peserta pelatihan membuat cinderamata dan sandal hotel

 

SURABAYA PAGI.COM, Mojokerto - Ketua Dekranasda Kota Mojokerto Nia Wayanti Ali Kuncoro meninjau pelatihan membuat cinderamata dan sandal hotel di Sentra IKM Batik Kota Mojokerto, Selasa (20/2/2023).

Baca Juga: Kawal Hak Pekerja, Pemkot Mojokerto Buka Posko Pengaduan THR

Kehadiran istri Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro ini untuk melihat secara langsung proses pelatihan dan memberi semangat kepada para peserta.

Dari pantauan Surabaya Pagi di lokasi, ibu tiga anak itu terlihat membaur dengan para peserta yang keseluruhan adalah kaum hawa. Bunda Nia (sapaan akrabnya) bahkan juga ikut praktek membuat kerajinan tangan berbahan dasar kain batik tersebut.

"Alhamdulilah hari ini diberi kesempatan hadir menimba ilmu dengan ibu-ibu untuk membuat kerajinan cinderamata dan sandal hotel," ujarnya.

Bunda Nia bersyukur, sentra IKM batik Maja Bharama Wastra yang baru saja diresmikan oleh Dirjen IKMA Kementerian Perindustrian RI Reni Yanita pada 7 Februari lalu, benar-benar difungsikan sebagaimana mestinya.

"Kita akan berupaya maksimal mengoptimalkan gedung ini sesuai fungsinya. Sehingga harapannya, batik Kota Mojokerto lebih dikenal dan diminati oleh masyarakat luas," tukasnya.

Ketua TP PKK Kota Mojokerto ini juga menjelaskan, pelatihan membuat cinderamata dan sandal hotel adalah upaya dari Pemkot Mojokerto untuk menangkap peluang-peluang pasar. 

Pasalnya, pertumbuhan hotel-hotel dan tempat penginapan baru tentu saja membuat pasar untuk kerajinan ini selalu ada.

"Permintaannya pun terbilang tinggi. Dalam sekali order, jumlah pesanan untuk sandal hotel bisa mencapai ratusan hingga puluhan ribu pasang. Ini yang harus kita tangkap sebagai peluang bagi UMKM kita," ungkapnya.

Sementara itu Kepala Diskopukmperindag Kota Mojokerto Ani Wijaya mengatakan pelatihan membuat cinderamata dan sandal hotel ini diikuti 60 peserta dan dilaksanakan mulai tanggal 19 hingga 23 Pebruari 2024. 

Baca Juga: Silaturahmi ke Solo, Ini Wejangan Habib Syech kepada Pj Wali Kota Ali Kuncoro

Pelatihan tersebut menghadirkan Suryawati Ristiani dan Tika Sulistyaningsih dari Balai Besar Standarisasi Pelayanan Jasa Industri Kerajian dan Batik, Yogyakarta sebagai Narasumber.

Ani menjelaskan, output yang diharapkan dari kegiatan pelatihan ini adalah meningkatnya pelaku ekonomi kreatif di Kota Mojokerto

"Kita juga berupaya mendorong berkembangnya industri kerajinan berbahan dasar batik dan turunannya yg berasal dari batik khas Kota Mojokerto. Dan juga memciptakan lapangan kerja mandiri sbg upaya pengentasan kemiskinan di Kota Mojokerto," tutupnya. Dwi

 

 

 

Baca Juga: Sambut Hasil Rekapitulasi KPU, Pj Wali Kota Mojokerto Ajak Masyarakat Tetap Kondusif

 

 

 

 

 

 

Editor : Redaksi

BERITA TERBARU