SURABAYAPAGI.com, Lamongan - Wilayah Lamongan yang terus diguyur hujan sejak awal bulan Ramadhan hingga hari ke 6 ini, Minggu (17/03/2024) mengakibatkan sejumlah pohon di jalan banyak yang tumbang dan membuat masyarakat was-was ketar-ketir.
Salah satu kejadian yang memprihatinkan terjadi di Jalan Simpang Tiga Kusuma Bangsa, tepatnya di sebelah barat Kafe Sporing. Pohon tumbang menimpa kabel listrik dan jaringan optik jaringan komunikasi, membahayakan pengguna jalan.
Baca Juga: Diterjang Hujan Angin, Surabaya 'Tenggelam' hingga Puluhan Pohon Tumbang
"Saya sih khawatir kalau tidak segera diatasi. Karena banyak kabel listrik dan jaringan yang tersangkut pohon," kata pemilik Kafe Sporing, Heru Hidayat, Minggu (17/03/2024).
Kekhawatiran Heru bukan tanpa alasan. Pohon di Jalan Simpang Kusuma Bangsa tersebut diduga rapuh akibat intensitas hujan yang tinggi. Tiga hari sebelumnya, pohon di pintu masuk Alun-alun Lamongan juga tumbang.
Heru berharap pihak terkait, Dinas Lingkungan Hidup, PLN dan pemilik kabel jaringan telekomunikasi untuk menanganinya. Pasalnya, kabel listrik PLN itu putus tak mampu menahan pohon tumbang. Pihaknya juga mencoba berkomunikasi dengan mereka pihak-pihak terkait.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Lamongan, Andhy Kurniawan juga turut memastikan pohon tumbang di Jalan Simpang Tiga Kusuma Bangsa hari ini akan ditangani.
Meskipun pohon telah ditebang, Andhy menjelaskan, dampak kerusakan akibat kejadian ini telah ditangani, mulai dari kabel optik jaringan komunikasi dan kabel PT PLN.
Baca Juga: Diguyur Hujan, Puluhan Rumah Warga Desa Temu Tergenang Air
"Kalau bangunan aman, tapi kabel optik jaringan komunikasi sempat tertarik. Sedangkan kabel PLN ada yang terbakar dan sudah ditangani langsung, selesai pemotongan tadi," ujarnya.
Menurutnya, setiap hari ada petugas DLH yang standby untuk melakukan pengeprasan pohon, memantau dan mengeksekusi pohon-pohon tumbang. Seperti tiga hari lalu, ketika ada pohon tumbang di sekitar Alun-alun hari itu juga langsung dieksekusi.
"Karena setiap hari ada yang standby untuk menangani insiden-insiden serupa. Dan kita juga melibatkan BPBD," ungkap Andhy.
Untuk mengantisipasi pohon tumbang di Jalan Simpang Kusuma Bangsa, Andhy berencana, akan memangkas atau memotong pohon-pohon yang sudah tinggi dan diperkirakan sudah rapuh (keropos) akarnya.
Baca Juga: Diterjang Tanah Longsor, Ratusan Sambungan Pipa Air Rumah di Magetan Putus dan Rusak
"Rencana Senin (18/03/2024), petugas akan kita kerahkan untuk memangkas pohon yang sekiranya sudah rapuh dan tinggi," ujar Andhy
Lebih lanjut, Adhy juga turut menghimbau pada masyarakat untuk segera menginformasikan ke DLH atau BPBD jika mendapati ada pohon tumbang yang sampai mengganggu.
"Kita dengan segera untuk menanganinya. Warga juga tetap waspada karena ini nampaknya intensitas hujan masih terjadi," pungkasnya. lmg-01/dsy
Editor : Desy Ayu