Pengacara Prabowo Klaim, Jokowi Netral dalam Pemilu 2024

author Erick Kresnadi Koresponden Jakarta

- Pewarta

Kamis, 28 Mar 2024 19:31 WIB

Pengacara Prabowo Klaim, Jokowi Netral dalam Pemilu 2024

SURABAYAPAGI.com, Jakarta - Narasi paslon Ganjar-Mahfud yang menyebut suara Prabowo-Gibran naik di Pilpres 2024 karena bantuan sosial (bansos) pemerintah, hanya propaganda untuk mendelegitimasi suara Prabowo-Gibran.

Penilaian ini disampaikan salah satu pengacara Prabowo, Fahri Bachmid dalam sidang di MK, Jakarta Pusat, Kamis tadi (28/3/2024).

Baca Juga: Gibran dan Bobby Nasution Dijadwal Hadir di Otoda 2024, Pemkot Surabaya Perketat Keamanan

Agenda sengketa Pilpres 2024 di MK tadi mendengarkan jawaban termohon dan pihak terkait. Termohon adalah KPU, dan pihak terkait adalah Prabowo-Gibran. Pemohon sengketa Pilpres, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md.

Fahri juga mengatakan dalil permohonan tim Ganjar-Mahfud mengenai pilihan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Pilpres hanya spekulatif.

Baca Juga: Ganjar tak Hadir, Sinyal Kuat PDIP Oposisi

Jokowi Netral
Pengacara Prabowo, menegaskan Jokowi netral dalam Pemilu 2024 ini.

"Dalil pemohon permohonan mengenai adanya penjangkaran di masyarakat bahwa pihak terkait adalah pasangan dipilih Presiden Jokowi menurut pihak terkait dalil spekulatif dan menyesatkan," katanya.

Baca Juga: Jokowi Tersenyum Dinyatakan Bukan Kader PDIP Lagi

"Sementara pengatribusian Jokowi pihak terkait adalah prasangka buruk atau insinuansi pada pemohon yang faktanya selama kontestasi pemilu presiden, Jokowi tak pernah secara konkret menunjukkan keberpihakannya kepada salah satu capres dan atau cawapres. Oleh karena itu, prasangka-prasangka yang ditujukan pemohon layaknya disampingkan oleh Yang Mulia majelis hakim konstitusi," imbuhnya. jk/rmc

Editor : Raditya Mohammer Khadaffi

BERITA TERBARU